Singkirkan Arsenal 2-1, PSG Tantang Inter Milan di Final Liga Champions

Achraf Hakimi merayakan gol ke gawang Arsenal. --Foto: ist
Soal lawan Inter Milan di final, Enrique menaruh hormat kepada lawannya yang lebih berpengalaman itu.
“Ini final kedua mereka dalam tiga tahun. Mereka sudah siap. Mereka tidak banyak melakukan perubahan pada susunan tim. Ini tim yang sangat kuat dalam situasi bola mati. Kemarin (saat Inter melawan Barcelona) adalah pertandingan yang berjalan ketat, saling berbalas,” kata Enrique.
“Jelas terlihat bahwa mereka lebih berpengalaman, bukan hanya dari segi usia. Sekarang, tergantung pada kami untuk tiba di final dengan mental yang tepat,” pungkasnya.
Jalannya pertandingan
Arsenal mengambil inisiatif menyerang pada pertandingan ini dan langsung menciptakan peluang melalui sundulan Declan Rice yang masih melebar dari gawang PSG.
The Gunners kembali memberikan ancaman, kali ini melalui tendangan dari Gabriel Martinelli yang masih dapat diselamatkan oleh kiper PSG Gianluigi Donnarumma.
Meski sempat ditekan oleh Arsenal, PSG dapat unggul terlebih dahulu pada menit ke-27 melalui gol yang dicetak Fabian Ruiz setelah menyambar bola rebound sehingga skor berubah menjadi 1-0.
PSG memiliki peluang untuk menggandakan keunggulan melalui tendangan yang dilepaskan oleh Bradley Barcola, akan tetapi dapat digagalkan oleh kiper Arsenal David Raya.
Memasuki babak kedua, Arsenal kembali mengambil inisiatif dan memiliki peluang melalui tendangan Bukayo Saka, namun bola masih dapat ditepis Donnarumma sehingga hanya membuahkan sepak pojok untuk tim tamu.
BACA JUGA:Barcelona - Inter Imbang 3-3, Kedua Pelatih Puji Yamal
BACA JUGA:Dembele Jadi Penentu Laga Arsenal Vs PSG, Enrique Memuji, Arteta Kecewa
PSG memiliki peluang emas untuk menggandakan keunggulan setelah mendapatkan hadiah tendangan penalti dari wasit karena Myles Lewis-Skelly melakukan handsball di kotak terlarang.
Vitinha yang maju sebagai algojo gagal menambah keunggulan untuk PSG setelah eksekusi tendangan penaltinya masih dapat ditebak dan ditepis oleh David Raya.
Meski gagal menambah keunggulan lewat titik putih, PSG mampu mengubah skor menjadi 2-0 setelah sodoran umpan Ousmane Dembele dapat dikonversi menjadi gol lewat tendangan Achraf Hakimi pada menit 72.
Walau tertinggal dua gol, Arsenal belum menyerah dan mampu memperkecil ketertinggalan menjadi 1-2 setelah Saka berhasil mencetak gol seusai melewati Donnarumma pada menit 76.
Pada waktu yang tersisa, Arsenal terus berupaya untuk setidaknya menyamakan kedudukan, akan tetapi hingga peluit panjang dibunyikan, skor 2-1 untuk kemenangan PSG tetap bertahan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: