Perekonomian Provinsi Kepulauan Bangka Belitung Triwulan I 2025 Tumbuh 4,60%

Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Rommy S. Tamawiwy--
Meningkatnya kinerja LU Pertambangan dan Penggalian didorong oleh peningkatan permintaan bijih logam khususnya timah dan aktivitas pertambangan dan penggalian lainnya.
Selain itu, kinerja positif ekonomi Bangka Belitung juga didorong oleh LU Administrasi Pemerintahan, Pertahanan dan Jaminan Sosial Wajib yang tumbuh sebesar 9,98% (yoy) meningkat dari 3,28% (yoy) pada triwulan sebelumnya.
Hal ini didorong pembayaran gaji untuk Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) yang mulai dibayarkan pada triwulan II 2024. Selain itu, pemerintah juga telah menyalurkan Tunjangan Hari Raya (THR) tahun 2025 bagi ASN dan pegawai nonASN pada triwulan I 2025.
BACA JUGA:BEKISAH 2025 Hari Kedua: BI Babel Semarakkan Potensi Wakaf dan Talenta Generasi Muda
Akselerasi pertumbuhan ekonomi Provinsi Kepulauan Bangka Belitung masih tertahan oleh kinerja LU Konstruksi yang terkontraksi sebesar 2,16% (yoy), lebih dalam dibandingkan dengan kinerja triwulan sebelumnya yang juga terkontraksi sebesar 0,43% (yoy).
Penurunan kinerja LU Konstruksi disebabkan oleh berkurangnya belanja modal pemerintah akibat kebijakan penghematan dan turunnya aktivitas proyek konstruksi.
LU Konstruksi merupakan salah satu dari lima sektor utama penggerak perekonomian Bangka Belitung.
Selain itu, LU Transportasi dan Pergudangan serta LU Akomodasi dan Makan Minum juga mengalami pelemahan masing-masing sebesar 1,03% (yoy) dan 3,29% (yoy).
BACA JUGA:BEKISAH 2025 Hari Kedua: BI Babel Semarakkan Potensi Wakaf dan Talenta Generasi Muda
Dari sisi pengeluaran, pertumbuhan ekonomi Bangka Belitung terutama ditopang oleh Ekspor Barang dan Jasa yang tumbuh signifikan mencapai 87,86% (yoy), lebih tinggi dibandingkan kinerja triwulan sebelumnya yang hanya tumbuh sebesar 1,83% (yoy).
Peningkatan kinerja Ekspor Barang dan Jasa disebabkan membaiknya ekspor komoditas timah paska permasalahan tata kelola timah pada periode sebelumnya. Selain itu, ekspor komoditas utama yaitu CPO, karet, produk ikan dan udang juga turut mengalami peningkatan.
Kinerja positif ekonomi Bangka Belitung juga ditopang oleh Konsumsi LNPRT (Lembaga Non Profit yang melayani Rumah Tangga) yang tumbuh sebesar 3,35% (yoy) dan Konsumsi Rumah Tangga yang tetap tumbuh sebesar 1,74% (yoy).
BACA JUGA:Edukasi Digitalisasi Keuangan dan Pelindungan Konsumen, BI Babel Gandeng Polres Belitung
Meningkatnya kinerja Konsumsi LNPRT dipicu oleh perayaan hari besar keagamaan seperti Imlek, Cengbeng, Ramadan dan Idulfitri yang meningkatkan kegiatan lembaga keagamaan, sosial dan organisasi masyarakat. Tumbuhnya komponen ini juga didukung oleh persiapan Pilkada ulang di Kabupaten Bangka dan Kota Pangkalpinang.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: