Survei BI: Optimisme Konsumen Terhadap Perekonomian Bangka Belitung Januari 2025 Tetap Kuat

Survei BI: Optimisme Konsumen Terhadap Perekonomian Bangka Belitung Januari 2025 Tetap Kuat

Deputi Kepala Perwakilan Kantor Perwakilan BI Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Beny Okta Tutuarima.--

BABELPOS.ID, PANGKALPINANG - Keyakinan masyarakat Kepulauan Bangka Belitung terhadap kinerja ekonomi 

Kepulauan Bangka Belitung secara keseluruhan pada Januari 2025 tetap kuat. Hal ini terkonfirmasi dari hasil Survei Konsumen Bank Indonesia Provinsi Kepulauan Bangka Belitung yang menunjukkan bahwa Indeks Keyakinan Konsumen (IKK) berada pada level optimis (>100) sebesar 121,8. 

BACA JUGA:Gelar Media Gathering, Jasa Raharja Kanwil Babel Sampaikan Pencapaian Sepanjang 2024

Deputi Kepala Perwakilan Kantor Perwakilan BI Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Beny Okta Tutuarima mengatakan, IKK Januari 2025 di Kepulauan Bangka Belitung yang tetap kuat, sejalan dengan IKK Nasional pada Januari 2025 yang sebesar 127,2. 

BACA JUGA:Siap-siap, Ini Tanggal Peluncuran Oppo Find N5

"IKK Kepulauan Bangka Belitung pada Januari 2025 ditopang oleh meningkatnya keyakinan konsumen 

terhadap kondisi ekonomi saat ini (IKE) dan terjaganya keyakinan konsumen untuk enam bulan mendatang (IEK)," kata Beny dalam keterangan tertulisnya, Kamis (13/2/2025). 

BACA JUGA:Tips Cara Menurunkan Kolesterol Tinggi

Dijelaskan Beny, IKE yang mencerminkan persepsi konsumen terhadap penghasilan, ketersediaan lapangan kerja, dan tingkat konsumsi barang tahan lama (durable goods) saat ini dibandingkan enam bulan yang lalu pada Januari 2025 yakni sebesar 119,7, lebih tinggi jika dibandingkan dengan 119,0 pada bulan Desember 2024. 

BACA JUGA:Tips Cara Menurunkan Kolesterol Tinggi

Pada Januari 2025, lanjut Beny, 26,5% responden memiliki persepsi bahwa penghasilan saat ini meningkat jika dibandingkan dengan enam bulan yang lalu. Sejalan dengan hal tersebut, keyakinan konsumen dalam melakukan pembelian durable goods mengalami peningkatan dibandingkan bulan sebelumnya. 

Disebutkan Beny, tercatat 29,5% responden yang mengkonsumsi durable goods saat ini meningkat, sementara 64% responden menyatakan relatif stabil. 

"Sebanyak 37,3% dari 64% responden menyatakan konsumsi durable goods yang meningkat terutama pada belanja furnitur dan perabotan rumah tangga," terang Beny 

BACA JUGA:Garangnya Penantang Fortuner dan Pajero dari Hyundai

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: