BPJS Kesehatan Pangkalpinang Dorong Sinergi Fasilitas Kesehatan, Tingkatkan Mutu Layanan JKN

BPJS Kesehatan Pangkalpinang Dorong Sinergi Fasilitas Kesehatan, Tingkatkan Mutu Layanan JKN

BPJS Kesehatan Pangkalpinang Dorong Sinergi Fasilitas Kesehatan, Tingkatkan Mutu Layanan JKN--

BABELPOS.ID, BANGKA TENGAH - BPJS Kesehatan Cabang Pangkalpinang mengadakan pertemuan sekaligus diskusi panel dengan sejumlah Fasilitas Kesehatan dengan mengusung tema "Penguatan Layanan Kesehatan JKN yang Bermutu, Berkesinambungan dan Akuntabel Tahun 2025".

Agenda rutin awal tahun yang dipusatkan di Hotel Soll Marina Kabupaten Bangka Tengah ini dibuka secara resmi oleh Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Bangka Belitung, dr Andri Nurtito. 

BACA JUGA:Pimpin Deklarasi Penolakan Geng Motor di Pangkalpinang, Kapolda Babel : Ini Komitmen Kita Bersama

Kepala BPJS Kesehatan Cabang Pangkalpinang Aswalmi Gusmita menekankan bahwa pentingnya sinergi antara berbagai pihak, mulai dari instansi pemerintah, fasilitas kesehatan, hingga asosiasi dan organisasi profesi dalam mendukung keberlangsungan dan peningkatan mutu Program JKN.

Ia mengatakan bahwa tahun 2025 adalah saat yang tepat untuk melanjutkan transformasi mutu layanan, terutama dalam memperluas akses layanan.

BACA JUGA:Enam Truk Muatan Timah Dikembalikan ke PT. Tommi Utama, Kelengkapan Dokumen Jadi Alasannya

"Ini kan awal tahun ya, kami berharap pertemuan pada hari ini bisa meningkatkan keterikatan antara semua pihak yang terlibat dalam layanan kesehatan di Babel ini khususnya kesehatan bagi peserta JKN.

Dengan membangun engagement ini, mudah-mudahan layanan itu dinamikanya kadang tidak bisa kita prediksi.

Dengan engagement ini, mudah-mudahan komunikasi menjadi lebih baik, saling mendukung untuk mencari solusi ketika ada persoalan-persoalan layanan kesehatan ke depan," ujar Aswalmi Gusmita. 

Dikatakan Aswalmi, pihaknya terus berkomitmen untuk meningkatkan akses dan kualitas layanan kesehatan melalui berbagai inovasi.

Untuk itu, dalam pertemuan ini, pihaknya sengaja mengangkat tagline "Penguatan Layanan Kesehatan JKN yang Bermutu, Berkesinambungan dan Akuntabel Tahun 2025".

BACA JUGA:Enam Truk Muatan Timah Dikembalikan ke PT. Tommi Utama, Kelengkapan Dokumen Jadi Alasannya

"Jadi kuncinya sebenarnya di tiga hal itu.Bermutu, tentu kita merujuk pada mutu layanan itu dimensinya apa, layanan kesehatan punya dimensi, yang merujuk pada WHO ada tujuh dimensi yang harus dipenuhi, kan gitu, passion oriented, kemudian juga waktu kecepatan layanan, kemudian passion safety, kemudian banyak hal, nanti boleh dilihat tujuh dimensi mutu itu.

BACA JUGA:RSUD Kriopanting Kekurangan Nakes, Kurniawan : Pelayanan Terbaik Tetap Menjadi Prioritas

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: