Polres Babar Peduli, Bangun 5 Rumah Layak Huni

BABELPOS.ID, MENTOK - Kepolisian Resor Bangka Barat membantu pembangunan sebanyak lima unit rumah layak huni di Desa Belolaut, Kecamatan Mentok.

Kapolres Bangka Barat AKBP Ade Zamrah di Mentok, Senin (24/6), mengatakan pembangunan rumah layak huni ini merupakan salah satu bentuk kepedulian kepada warga yang membutuhkan.

"Ini juga kegiatan satu kegiatan kita dalam rangkaian peringatan Ulang Tahun ke-78 Bhayangkara. Kami berharap warga bisa terbantu, bermanfaat dan tepat sasaran," kata Ade Zamrah.

BACA JUGA:Urgensi Perbaikan Kualitas Gizi Anak Untuk Masa Depan Indonesia

BACA JUGA:Pj Sekda Fery Apresiasi Tanam Pohon Serentak Polda Babel

Kegiatan pembangunan sebanyak lima unit rumah layak huni yang dimulai hari ini tersebut berlokasi di Dusun II Kampung Tebing, Desa Belolaut.

"Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat, terutama bagi mereka yang membutuhkan bantuan membangun rumah untuk tempat tinggal,” ujarnya.

Dengan adanya bantuan tersebut diharapkan dapat memberikan dampak positif kepada warga, terutama dalam hal meningkatkan kualitas hidup masyarakat di daerah itu.

BACA JUGA:Urgensi Perbaikan Kualitas Gizi Anak Untuk Masa Depan Indonesia

Kepala Bidang Kawasan Permukiman Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman dan Perhubungan Kabupaten Bangka Barat Surya Mardiansyah mengatakan kegiatan pembangunan rumah layak huni itu merupakan salah satu bentuk sinergisitas antara Pemkab Bangka Barat dengan Polres.

"Kami memberikan apresiasi kepada para personel yang terlibat dalam kegiatan ini, kami berharap program ini bisa meningkatkan kesejahteraan warga penerima manfaat," katanya.

BACA JUGA:Bikin Resah, Kapolresta Pangkalpinang Ancam Pidanakan Pelaku Tawuran

Pada tahun ini, Pemkab Bangka Barat telah merencanakan untuk membangun sebanyak 100 rumah layak huni di lima kecamatan, masing-masing di Kecamatan Mentok 26 unit, Kelapa 17, Jebus enam, Parittiga 17 dan di Kecamatan Tempilang 34 unit.

"Dari enam kecamatan yang ada di Bangka Barat, hanya Kecamatan Simpangteritip yang tahun ini tidak mendapatkan alokasi karena di tahun-tahun sebelumnya sudah sering kita laksanakan di kecamatan itu dengan jumlah keseluruhan mencapai 72 unit," katanya. (Ant)

Sumber: