Penting Diketahui! Ini 5 Aplikasi Layanan Publik Pemkab Basel

Penting Diketahui! Ini 5 Aplikasi Layanan Publik Pemkab Basel

Peresmian layanan aplikasi SPBE Pemkab Basel.--Ilham

BABELPOS.ID, TOBOALI - Guna memaksimalkan pelayan publik agar lebih efisien dan tepat sasaran, Pemerintah Kabupaten Bangka Selatan (Basel) terus melakukan inovasi serta bertransformasi menciptakan pelayanan berbasis digitalisasi, Kamis (23/11).

"Saat ini Pemkab Basel terus berupaya melakukan akselerasi peningkatan pelayan publik dengan digitalisasi, dengan harapan dapat berdampak kepada masyarakat luas," ungkap PLH Sekda Hepi Nuranda, Kamis (22/11).

Pelayanan berbasis digital ini akan terus dikebut guna mengikuti perkembangan jaman yang sekarang ini semua hampir serba digital.

BACA JUGA:Keren, Kemenag Basel Ciptkan Inovasi Oke MAPS, Demi Tuntaskan Angka Putus Sekolah

Ada lima inovasi aplikasi yang kembali diluncurkan oleh beberapa perangkat daerah, masing-masing yakni Sipras atau Sistem Informasi Pengelolaan Sarana Dan Prasarana Kantor. Kemudian, Peci Resam atau Pembuatan Chip Kartu Retribusi Sampah. Dilanjutkan Sipelakat akronim Sistem Pelaporan Masyarakat.

Lalu, Sipeta alias Sistem Informasi Pengelolaan Data Kepegawaian serta terakhir yakni E-SKM atau Elektronik Survei Kepuasan Masyarakat. Transformasi digital dalam pelayanan publik akan memberikan kemudahan bagi masyarakat dalam mengakses layanan. 

"Dengan penyelenggaraan Sistem Pelayanan Publik Berbasis Elektronik (SPBE) yang baik, maka akan dapat juga menaikkan indeks-indeks lain secara paralel, seperti persepsi korupsi, kemudahan berbisnis, hingga penegakan hukum," ujarnya.

BACA JUGA:Inovasi Diskominfo Basel, Puluhan UMKM Difasilitasi Terindex Google Maps

Dikatakan Hepi Nuranda, adanya pelayanan berbasis digital ini mempunyai dampak pelayanan publik sesuai perkembangan jaman dan terwujud tata kelola pemerintahan yang baik, pendekatan pola pelayanan yang dilakukan juga sudah harus bergeser ke pola jemput bola, tentu saja ke semuanya dimulai dengan memastikan penyelenggaraan pemerintahan berbasis elektronik dan teknologi informasi.

"Penerapan SPBE kunci mempercepat kinerja birokrasi yang dibutuhkan di era globalisasi, efisiensi penyediaan layanan publik, transparansi dan aksesibilitas," sebutnya.

BACA JUGA:Inovasi Daur Ulang Sampah SMP 5 Toboali, Ini Kata DLH

Dengan adanya SPBE ini dapat membantu pemerintah mempermudah dalam urusan pelayanan publik, ke depannya beberapa aplikasi ini dapat diterapkan oleh semua masyarakat, Imbasnya meningkatkan kepercayaan dan kesejahteraan masyarakat secara luas.

"Jadi penerapan inovasi seperti ini adalah untuk mempermudah masyarakat dalam mendapatkan pelayanan, sehingga seiring dengan perkembangan teknologi pelayanan juga harus mulai bertransformasi,” pungkasnya. (*)

BACA JUGA:Inovasi BKKBN Tekan Tingginya Pernikahan Dini di Bangka Selatan Lewat Edukasi Remaja

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: