Dari Pandangan Mata, Lalu Cekcok Mulut, Berujung Main Gebuk

 Dari Pandangan Mata, Lalu Cekcok Mulut, Berujung Main Gebuk

--

BABELPOS.ID- PANGKALPINANG - Seorang laki-laki dibawah umur di Kota Pangkalpinang menjadi korban pemukulan oleh seorang pemuda berusia 21 tahun. Akibat dari kejadian tersebut, korban mengalami luka di bagian telinga sebelah kiri atas. 

Pelaku diketahui bernama Dimas Duma, warga Jalan Batin Iso Kelurahan Pintu Air Kecamatan Rangkui Kota Pangkalpinang. 

BACA JUGA:Nah Lho! Promosi Link Judi Slot di Story IG, Pemuda Ini Diciduk Buser Naga

"Pelaku sudah diamankan. Dia ditangkap pada Selasa (8/8/2023) sekira pukul 20.00 WIB tadi malam di Taman Mendara Pangkalpinang. Saat ini ditahan di sel tahanan Polresta Pangkalpinang untuk proses hukum selanjutnya," ungkap Kasat Reskrim Polresta Pangkalpinang, Kompol Evry kepada Babel Pos, Rabu (9/8/2023). 

Evry menerangkan, peristiwa dugaan tindak pidana kekerasan terhadap anak tersebut terjadi pada Kamis (3/8/2023) lalu sekira pukul 13.30 WIB di kawasan jajanan Telok Atok di Jalan Mohammad Toyib Kelurahan Pintu Air Kecamatan Rangkui Kota Pangkalpinang. 

Kejadian bermula saat pelaku cekcok mulut dengan korban, yang mana pada saat itu pelaku berpapasan dijalan dengan korban dengan mata melotot. Lalu pelaku yang berjualan bersampingan dengan korban, sering melihat korban dengan pandangan tidak senang. 

BACA JUGA:Curi Kabel Perusahaan, Dua Pekerja PT Merdeka Sarana Usaha Diringkus Buser Naga

"Jadi karena korban merasa tidak senang, korban langsung menghampiri pelaku untuk menanyakan apa maksudnya melihat korban dengan sinis, sehingga terjadi cekcok mulut antar keduanya, " kata Evry. 

Lalu dikatakan Evry, pelaku yang terpancing emosi langsung memukul kearah korban, namun tidak mengenai korban dikarenakan sudah berhasil dilerai oleh warga sekitar. 

Akan tetapi, katanya, setelah kejadian tersebut korban mendapatkan luka di bagian telinga sebelah kiri atas. 

BACA JUGA:Rudapaksa Gadis Dibawah Umur, Seorang Pria di Bateng Diringkus Buser Naga

"Mengetahui anaknya jadi korban pemukulan, orangtua korban akhirnya melaporkan kejadian tersebut ke Polresta Pangkalpinang. Menerima laporan itu, Tim Buser Naga langsung memburu pelaku dan berhasil diamankan. Setelah diinterogasi, pelaku mengakui perbuatannya," beber Evry.***

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: