Sudah Mulai Banyak Ide Viralkan Jalan Rusak. Ini Contohnya Video Pak Kades dari Bengkulu Tengah

BABELPOS.ID.- Sejak video jalan rusak parah dari Provinsi Lampung marak dan mendapat bantuan bahkan kunjungan langsung dari Presiden RI Jokowi, sudah mulai banyak warga negeri ini melakukan hal serupa.  

Salah satunya menjadi viral di Medsos sebuah minibus masuk jurang gara-gara tergelincir.  

Menariknya, yang merekam kondisi jalan rusak parah itu justru Kades.  Seperti diberitakan rbtv.disway.id, perekam adalah Kepala Desa Pematang Tiga Kecamatan Pematang Tiga Bengkulu Tengah, Provinsi Bengkulu, Zainal Actam, yang merekam lokasi jalan provinsi rusak di Desa Sekayun Mudik Kecamatan Bang Haji.

Dalam video terlihat minibus yang gagal menanjak akibat jalan yang licin, hingga kendaraan terperosok masuk ke dalam jurang. 

Sayangnya, meski viral, namun PU Provinsi sudah mewaktu-wakti belum ada anggaran.  

BACA JUGA:Jalan Rusak dan Becek, Kades Lubuk Lingkuk Perbaiki Jalan Hingga 100 Meter Bareng Warga

Pengendara yang melintas pun langsung mengevakuasi kendaraan. Beruntung tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan Selasa (11/7) pagi kemarin itu.

Kepala Desa Pematang Tiga, Zainal Actam mengatakan jalan ini sudah lama tidak diperbaiki, sehingga mengakibatkan banyak kendaraan roda dua maupun roda empat mengalami kecelakaan tunggal.

Sekretaris Kabupaten Bengkulu Tengah, Rachmat Riyanto yang dimintai tanggapannya, mengaku cukup prihatin atas kondisi jalan yang sulit dilintasi ini. Usulan perbaikan selalu dinaikkan Pemerintah Bengkulu Tengah ke Pemerintah Provinsi.

"Kita hampir setiap tahun usulkan perbaikan jalan yang berstatus jalan provinsi, termasuk dalam Musrenbang (Musyawarah Perencanaan Pembangunan) tingkat Provinsi," singkat Rachmat.

BACA JUGA:Jalan Rusak di Kep. Babel Paling Sedikit se-Indonesia

Sedangkan tim rbtv.disway.id mencoba mengkonfirmasi Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Provinsi Bengkulu, Tejo Susilo untuk menanggapi permasalahan jalan provinsi ini.

Kadis PUPR Provinsi Bengkulu Tejo Susilo pun mengakui bahwa jalan ini memang berstatus dan menjadi tanggung Pemerintah Provinsi Bengkulu. 

Hanya saja dikarenakan keterbatasan anggaran, maka perbaikan jalan provinsi di Bengkulu Tengah dilakukan bertahap di setiap link jalan milik Pemerintah Provinsi Bengkulu.

Sumber: