Transformasi Berkelanjutan jadi Kunci Laba BRI Tumbuh 106,4%
Dirut BRI Sunarso (tengah).--
Dana Pihak Ketiga (DPK) BRI tercatat tumbuh positif menjadi Rp1.139,77 triliun dan dari jumlah dana tersebut, porsi CASA telah mencapai 65,43% atau meningkat 10,22%. Kemampuan BRI dalam meningkatkan proporsi CASA berdampak positif terhadap efisiensi yang dilakukan perseroan, hal tersebut tercermin dari beban bunga yang tercatat menurun 9,12% secara yoy. Selain itu, cost of fund atau biaya dana BRI secara konsolidasian terus menurun menjadi 1,94% atau terendah sepanjang sejarah BRI.
BACA JUGA:Dirut BRI Jadi CEO Terpopuler di Medsos, BRI Raih Tiga Penghargaan Jambore PR Indonesia
BACA JUGA:Dongkrak Kunjungan Wisman, BRI Berikan Fasilitas Pembayaran Online dalam e-Visa
“Sesungguhnya kunci dari capaian laba ini adalah kita berhasil mentransformasi liabilities kita sehingga bisa menurunkan biaya dana. Yang kedua adalah kita mentransformasi proses bisnis kita melalui digitalisasi, sehingga menurunkan biaya overhead,” ungkapnya
Digitalisasi turut menjadi motor penggerak efisiensi dalam transformasi BRI. Melalui digitalisasi proses bisnis yang dituangkan dalam strategi hybrid bank, BRI mampu menekan operational cost serta menjangkau lebih banyak masyarakat yang selama ini belum tersentuh layanan keuangan formal. (**)
BACA JUGA:UMKM Serap Ratusan Juta Tenaga Kerja, BRI Ambil Peran Melalui Pemberdayaan
BACA JUGA:Dukung Pengembangan Usaha Mikro & Kecil, BRI Beri Kemudahan Layanan Untuk Perseroan Perseorangan
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: