Bangka Tengah Capai UHC, Bentuk Komitmen dalam Berikan Pelayanan dan Akses Kesehatan Bagi Masyarakat

Bangka Tengah Capai UHC, Bentuk Komitmen dalam Berikan Pelayanan dan Akses Kesehatan Bagi Masyarakat

--

BABELPOS.ID, PANGKALAN BARU – Pemerintah Kabupaten Bangka Tengah melalui Dinas Kesehatan (Dinkes) Bangka Tengah selenggarakan Rembuk Stunting serta Launching Universal Health Coverage (UHC) sebagai bentuk komitmen dalam memberikan pelayanan kesehatan bagi masyarakat.

Dalam Rembuk Stunting serta Launching UHC yang diselenggarakan di Hotel Soll Marina, Kamis (08/09/2022) ini, Bupati Bangka Tengah, Algafry Rahman menyerahkan secara simbolis Kartu Indonesia Sehat dan 3 (tiga) kendaraan roda dua kepada Puskesmas Sungaiselan sebagai bentuk dukungan untuk mencegah serta menurunkan Stunting.

Dalam sambutannya Algafry Rahman mengatakan Rembuk Stunting merupakan suatu langkah penting yang harus diakukan Pemerintah Kabupaten untuk memastikan pelaksanaan rencana kegiatan intervensi pencegahan dan penurunan Stunting dapat dilakukan oleh semua sektor.

“Upaya dalam melakukan intervensi tersebut adalah terkait dengan kepesertaan jaminan kesehatan. Pemerintah Kabupaten Bangka Tengah terus berupaya untuk meningkatkan cakupan jaminan kesehatan masyarakat melalui UHC,” ujarnya seraya berharap melalui UHC ini masyarakat mendapatkan kemudahan dan kualitas fasilitas yang memadai.

“Diharapkan juga dengan UHC ini, masyarakat mendapatkan akses yang lebih mudah dan berkualitas dalam mendapatkan pelayanan di fasilitas kesehatan sehingga baik Stunting maupun masalah kesehatan lainnya di Bangka Tengah juga dapat diturunkan dan pastinya dapat dicegah,” tuturnya 

Tak lupa juga, Orang nomor Satu di Bangka Tengah itu menegaskan butuh komitmen, sinkronisasi serta sinergi dari semua sektor baik dari tingkat Desa hingga ke OPD maupun sektor/lembaga lainnya mengingat masalah stunting ini harus diatasi dengan baik agar generasi masa depan bisa menjadi generasi yang Unggul, Berdaya Saing dan Berkualitas.

Sementara itu Ketua TP-PKK Kabupaten Bangka Tengah, Eva Algafry yang sekaligus Wakil Ketua III TPPS (Tim Percepatan Penurunan Stunting), juga bersyukur dengan dicapainya Kabupaten Bangka Tengah sebagai Pemerintah Daerah ke 253 dari 514 Kabupaten/Kota se-Indonesia yang meraih UHC.

“Ini menjadi prestasi bagi Bangka Tengah dalam memberikan jaminan kesehatan bagi masyarakat Bangka Tengah. Dan ini menjadi bukti bahwa Pemkab Bangka Tengah peduli akan jaminan kesehatan masyarakatnya,” ucap Eva yang berkomitmen untuk mencegah dan menurunkan stunting bersama-sama stakeholder.

Sementara itu Deputi Direksi Bidang Perluasan Kepesertaan BPJS Kesehatan, Kisworowati, mengatakan saat ini UHC Kabupaten Bangka Tengah sudah mencapai 95,08% sehingga diharapkan Pemerintah Kabupaten Bangka Tengah dapat selalu mendukung serta bersinergi dalam memberikan perlindungan kesehatan.

“Kami berharap dukungan dari jajaran Pemkab Bangka Tengah agar bisa bersinergi untuk melakukan perlindungan bagi masyarakat bangka tengah dan Kami (BPJS Kesehatan-red) akan terus meningkatkan pelayanan kesehatan seiring dengan meningkatnya masyarakat yang terlindungi oleh jaminan kesehatan ini,” kata Kisworowati 

Dalam giat ini dilakukan juga penandatanganan Perjanjian Kerjasama antara Dinkes Bangka Tengah dengan BPJS Kantor Cabang Pangkalpinang yang disaksikan oleh Bupati Bangka Tengah dan Deputi Direksi BPJS Kesehatan serta penandatanganan Komitmen bersama Percepatan Penurunan Stunting.

Dihadiri oleh Sekretaris Daerah Bangka Tengah, Perwakilan Dinas Kesehatan Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Kepala Badan dan Dinas se-Bangka Tengah, Camat se-Bangka Tengah, Kepala Desa dan Lurah Lokus Stunting, Puskesmas dan Rumah Sakit se-Bangka Tengah, Kepala BPJS Pangkalpinang, Baznas Bangka Tengah, MUI Bangka Tengah serta peserta rembuk stunting lainnya.(rell/ynd)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: