PIP Belo Laut Beroperasi Hingga Malam Hari

PIP Belo Laut Beroperasi Hingga Malam Hari

Ponton yang beroperasi hingga malam hari di perairan Belo Laut.--

MUNTOK - Ratusan unit Ponton Isap Produksi (PIP) pasir timah di sekitar perairan Belo Laut beroperasi hingga malam hari.

Dari pantauan Babel pos, Rabu (10/8) malam, bunyi mesin dompeng atau mesin yang digunakan untuk menambang tersebut terdengar sampai dermaga Belo Laut hingga permukiman warga.

Menurut warga sekitar yang sedang berada di pesisir Pantai Belo Laut, ratusan ponton itu bekerja sampai malam, sebab air baru pasang pada malam hari.

Ia juga tak menampik bahwa bunyi mesin dompeng terdengar sampai dermaga Belo Laut hingga permukiman warga.

"Karena air laut surut siang hari, jadi mereka kerja malam. Kalau siang mereka tidak bekerja karena kering jauh sampai dinihari paling cepat jam 3 pagi bang, kadang pagi hari mereka pulang. Kalau suara mesin bising lah sampai dermaga," ungkap salah satu warga.

Meskipun raungan mesin itu mengganggu, namun ia menyebutkan ratusan PIP yang beroperasi telah disetujui oleh masyarakat dan nelayan Belo Laut. 

"Kami setuju karena untuk nelayan ada kompensasinya. Ratusan lah kalau dilihat, tidak begitu tau berapa banyak, dan ada enam CV. Kalau selama sebulan lebih ini ada 170 ton," bebernya.

Terpisah itu, dirinya yang bekerja sebagai nelayan ini mengakui setelah adanya aktifitas tambang beroperasi hasil tangkapan lautnya menurun dari biasanya. Serta harus menambah operasional karena jangkauan untuk menangkap hasil laut lebih jauh.

"Biasanya 10 menit ke depan dermaga sudah bisa, ini sekitar satu jam dulu baru bisa. Dan jujur saja kita harus menambah uang operasional harus besar lagi. Itupun kalau ada kadang tidak ada dapatnya," ucapnya. (**)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: