Mantapkan Data Bantuan, Disperkimhub Bateng Panggil Camat, Lurah dan Kades se-Bateng
--
BABELPOS.ID, KOBA - Kantor Dinas Perumahan, Kawasan Permukiman dan Perhubungan (Disperkimhub) Bangka Tengah (Bateng) nampak dikerumuni Camat, Lurah dan Kepala Desa se-Kabupaten Bateng pada Selasa, (9/8/2022).
Kedatangan Camat, Lurah dan Kades se-Bateng ini dalam rangka mengikuti sosialisasi usulan bantuan kegiatan peningkatan kualitas rumah tidak layak huni dari Program BSPS (Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya) melalui satuan Kerja Penyediaan Perumahan Provinsi Kepulauan Bangka Belitung Dirjen Rumah Swadaya Kementrian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat di Kabupaten Bangka Tengah.
Bupati Bateng, Algafry Rahman mengatakan kegiatan sosialisasi ini sangat penting untuk mendapatkan data-data masyarakat yang membutuhkan bantuan, karena menurutnya sudah menjadi tugas Pemerintah melayani warganya.
"Ini merupakan bagian dari komunikasi kita dengan Camat, Lurah dan Kades se-Bangka Tengah dalam melayani masyarakat, jadi hari ini kami melalui Disperkimhub Bateng membahas rencana ke depan untuk apa saja yang bisa kita lakukan guna membantu masyarakat ini melalui data-data yang diinformasikan mulai dari tingkat Desa, Kelurahan hingga Kecamatan," ujar Algafry kepada babelpos.id.
Ia turut mengapresiasi Disperkimhub Bateng yang telah menggelar acara sosialisasi ini, sehingga Pemerintah Kabupaten dengan pihak Kecamatan, Kelurahan maupun Desa bisa saling bersinergitas dalam memberikan pelayan optimal kepada masyarakat.
"Hari ini kita dorong pihak Desa/Kelurahan maupun Kecamatan untuk bisa memberikan informasi data kepada kami, terkait masyarakat yang harus kita dukung atau bantu, mudah-mudahan banyak warga yang terbantu ke depannya," terangnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Disperkimhub Bangka Tengah, Fani Hendra Saputra mengatakan kegiatan sosialisasi ini merupakan ajang silahturahmi serta pemantapan data masyarakat yang perlu bantuan dan menyampaikan informasi persyaratan bantuan kepada masyarakat.
"Sosialisasi ini untuk pemantapan dari segi data dan meyampaikan kepada pihak Desa mengenai persyaratan bantuan, karena masih ada desa-desa yang belum menerima info, padahal ada program yang bisa dilaksanak oleh pihak desa dalam membantu masyarakat," ujar Fani.
Kata Fani, program ini akan dijalankan secara bertahap, agar semua masyarakat mendapatkan bantuan.
"Jadi kita pilah semuanya, datanya disampaikan secara lengkap setelah ini, serta persyaratannya dilengkapi. Ada kemungkinan semua desa/kelurahan dapat, tapi tergantung programnya beda-beda dan dilaksanakan secara bertahap, " imbuhnya. (sak/ynd)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: