Tahun 2022, Polres Bateng Berhasil Ungkap 16 Kasus Narkoba dan Gencarkan Sosialisasi ke Sekolah
BABELPOS.ID, LUBUK BESAR - Sepanjang Tahun 2022 Polres Bangka Tengah diketahui telah berhasil mengungkap kasus penyalahgunaan narkoba sebanyak 16, angka ini meningkat 1 kasus jika dibandingkan tahun 2021 lalu, maka dari itu guna mencegah penyalahgunaan narkoba di ruang lingkup sekolah, Polres Bangka Tengah melalui Satuan Reskrim Narkoba mengelar kegiatan sosialisasi di SMA Negeri 1 Lubuk Besar, Selasa (19/7/2022).
Kasat Narkoba Polres Bangka Tengah, Iptu Windaris seizin Kapolres Bangka Tengah, AKBP. Moch Risya Mustario menerangkan bahwa dalam bentuk pencegahan maraknya penyalahgunaan narkoba, di mana salah satu programnya yaitu pihak kepolisian melaksanakan kegiatan sosialisasi kepada masyarakat, khususnya pada kelompok yang dinilai sangat rentan akan kasus penyalahgunaan narkoba.
"Sebagai sarana pencegahan penyalahgunaan narkoba, selain kita bentuk kampung tangguh anti narkoba, program yang juga kita laksanakan, yaitu bentuk sosialisasi, yang mana tadi kita laksanakan di SMA Negeri 1 Lubuk besar dengan pesertanya adalah para siswa dan siswi SMA Negeri 1 Lubuk Besar," ujarnya.
Dikatakan Iptu Windaris, kedepan pihaknya akan berkoordinasi dengan instansi terkait dengan harapan kegiatan sosialisasi dapat berjalan berkelanjutan, apalagi sasaran kelompok yang rentan akan penyalahgunaan narkoba sangat luas, mulai dari para pelajar, pekerja tambang bahkan mungkin para ASN sendiri.
"Penanganan narkoba tidak cukup kepada pengungkapan kasus tindak pidananya saja, jika kita merujuk pada penanganan kasus Sat Narkoba Polres Bangka Tengah pada tahun ini (2022) saja sudah mengungkap sebanyak 16 kasus, angka ini meningkat 1 kasus bila dibandingkan tahun lalu (2021)," ungkapnya.
Ia berharap sosialisasi yang pihaknya laksanakan ini dapat memberikan hasil diantaranya menyampaikan pesan - pesan dan pemahaman sejak dini tentang bahaya narkoba, terjalinnya sinergritas dan koordinasi antara Polres Bangka Tengah dengan kelompok luar (sekolah, komunitas).
"Pesan kami ayo kita perangi bersama bahaya narkoba, awasi anak-anak kita, saudara kita serta lingkungan tempat tinggal kita, jika ditemukan adanya indikasi penyalahgunaan narkoba jangan segan-segan sampaikan informasi kepada kami," imbuhnya. (sak/ynd).
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: