Peringati Hari Anti Korupsi, Kejari Kota Bantu Korban Banjir

PANGKALPINANG - Kejaksaan Negeri Kota Pangkalpinang menggelar peringatan Hari Anti Korupsi Sedunia, Jumat (10/12). Dalam peringatan tersebut, diambil tema \\\'Satu Padu dengan Budaya Anti Korupsi\\\'. Beberapa kegiatan dilakukan dalam peringatan tersebut baik bantuan sosial maupun kegiatan menunjukkan eksistensi Kejari dalam memberantas Korupsi. Kepala Seksi Intelijen Kejari, Waher Tulus Jaya Tarihoran mengatakan Kejari mengadakan kegiatan hakordia mulai sejak Kamis (9/12). Dengan memasang baliho peringatan Hakordia di beberapa titik wilayah di Kota Pangkalpinang. \"Kami juga membagikan stiker Hari Anti Korupsi Sedunia tahun ini. Ini kita lakukan dalam meningkatkan kesadaran publik dan membudayakan sikap anti korupsi,\" jelas Waher, Jumat (10/12). Ditambahkannya juga, Kejari Kota Pangkalpinang mengadakan perlombaan yel-yel Hari Anti Korupsi Sedunia (HAKORDIA) tingkat SMP (Sekolah Menengah Pertama) se-Kota Pangkal Pinang. Kegiatan lomba ini menurutnya untuk mengenalkan dan membangun karakter Anti Korupsi sejak dini. \"Puncak peringatan HAKORDIA Kejari Pangkalpinang, kami melaksanakan bakti sosial bagi masyarakat Kota Pangkalpinang yang terdampak banjir di Kampung Opas, Kec Gabek Kota Pangkalpinang. Hal ini bertujuan untuk meringankan beban masyarakat dan sebagai bentuk empati Kejaksaan Negeri Pangkalpinang khususnya dalam melaksanakan tugas sebagai Penegak Hukum dilaksanakan secara humanis,\" urainya. Sementara, dalam kegiatan tersebut Kepala Kejaksaan Negeri Pangkalpinang, Jefferdian mengimbau masyarakat Kota Pangkalpinang untuk menyatukan persepsi dalam membangun budaya anti korupsi. \"Ini momentum kita menyatukan persepsi dalam membangun budaya anti korupsi. Dan tidak lain dalam aplikasinya dimulai dari diri sendiri,\" tuturnya.(tob)

Sumber: