BABELPOS.ID, TOBOALI - Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Junjung Besaoh, Kabupaten Bangka Selatan (Basel) kembali mendapatkan kekesalan salah satu warga, hanya karena pasien tersebut memakai BPJS.
Hal ini dialami oleh AG (23) warga Kelurahan Teladan pada beberapa hari lalu.
Ia menyebutkan waktu itu adiknya mengalami sakit perut yang luar biasa dan sekitar jam 03.00 dinihari ia membawa ke RSUD Junjung Besaoh.
Sesampainya di sana pelayanan terkesan lamban sampai adiknya sempat teriak karena menahan sakit perut tersebut.
BACA JUGA:Pelaksanaan Puncak HUT PMI ke 80 di Basel, Beragam Kegiatan Sosial, Cek Kesehatan dan Doorprize
"Adik saya ini mengalami sakit perut yang luar biasa, bukannya di tangani cepat para pegawai di sana malah mempertanyakan pasien ini pakai BPJS atau Umum.
Kemudian saya jawab BPJS, malah pelayanannya lambat," sebutnya, Minggu (28/09).
Karena penanganannya lamban dan adiknya juga hampir pingsan karena menahan sakit perut. Ag sempat menyebutkan ke pegawai apa harus viral dulu baru cepat dilayani.
Bahkan, Kakak serta ibunya juga merasa kesal dengan pelayanan pegawai RSUD tersebut.
BACA JUGA:Dukung Swasembada Pangan Nasional, Polres Basel Panen Raya Jagung
"Kami ini masyarakat, masak sampai sampai orang tua dan kakaknya marah marah dulu baru cepat di tangani," ujarnya.
"Saya juga sempat berfikir untuk melaporkan pelayanan RSUD ini ke dinas kesehatan," imbuhnya.
Menurutnya, semua pasien baik itu BPJS maupun yang umum mempunya hak yang sama akan fasilitas kesehatan.
Kendati BPJS bukan berarti para pegawai RSUD ini lamban pelayanannya.
"Kami ini masyarakat memang masyarakat biasa, tetapi kami juga punya hak dilayani fasilitas kesehatannya walaupun pakai BPJS," pungkasnya.