BABELPOS.ID. TOBOALI - Sadis, seorang biduan di Toboali, Kabupaten Bangka Selatan (Basel) NN (29) terpaksa dirawat di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) setelah disiram air keras.
Penyiraman ini terjadi pada Selasa (06/02) pagi hari. Penyebabnya, seperti diakui terduga pelaku, karena ia kesal korban minta cerai.
Kasat Reskrim Polres Basel AKP Tiyan Talingga melalui Kanit PPA Aipda Febri Setiawan mengatakan, pelaku ini SN (51) sudah diamankan tidak lama setelah pelaku melakukan penyiraman terhadap korban NN.
Disebutkan Aipda Febri, bahwa pelaku ini merasa kesal karena korban ingin bercerai dengannya dan korban merupakan istri siri pelaku, sedangkan pelaku masih sayang tidak mau bercerai.
BACA JUGA: Didampingi Pengacara, Istri Korban KDRT Laporkan Suami ke Polisi
Amarah pelaku semakin memuncak karena korban sulit dihubungi dan selalu menghindar ketika diajak bertemu oleh pelaku, selain itu ada rasa cemburu serta menaruh curiga kalau korban sudah mencintai pria lain.
"Saat itu pelaku mendengar kabar kalau korban hendak manggung ke Sungai Pasir, Selapan melalui dermaga penyeberangan Sukadamai, pelaku langsung menghampiri korban dan menyiram korban dengan air keras," terang Aipda Febry.
BACA JUGA:Motif KDRT Tempilang Masih Misteri, Pelaku Terus Diburu
Atas penyiraman ini korban mengalami luka bakar persentase 1 sampai 2 persen, dan dibeberapa bagian tubuh, paha, pinggang, dan luka bakar bagian kepala belakang.
"Saat pelaku sudah di Mapolres Basel untuk mempertanggung jawabkan perbuatannya," pungkasnya.***