BABELPOS.ID.- Tak ada kejahatan yang sempurna. Sepandai apapun pelaku narkoba mengelabui petugas, namun akhirnya terkuak juga. Cepat atau lambat.
Warga kaget, saat seorang pemain narkoba berinisial TC (36), pelaku jaringan Batam - Bangka Belitung (Babel) diringkus tim gabungan yang dipimpin BNN Babel meringkus pelaku.
Modus pelaku untuk lolos dari pantau aparat terbilang mengerikan sekaligus menjijikkan.
''Ia berusaha mengelabui petugas dengan cara memalsukan identitas dan membawa sabu dengan cara dibagi menjadi tiga bungkus yang dipacking dengan dibalut oleh plastik licin ke dalam dubur,'' ujar Kepala BNN Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Brigjen Pol MZ Muttaqien melalui pesan tertulisnya.
Modus demikian, bukanlah yang pertama. Sehingga pola-pola demikian dapat dipastikan akan menjadi atensi para petugas ketika memeriksa pelaku yang dicurigai. Lebih-lebih pelaku yang memang sudah menjadi target operasi (TO).
BACA JUGA: Langkah Pemain Narkoba Batam-Babel, Sembunyikan Narkoba ke Dalam Dubur
Masih banyak modus yang digunakan pelaku yang berhasil diungkap aparat terutama oleh BNN.
Semakin gencarnya pemerintah, baik Kepolisian dan BNN, mengejar para bandar dan pemain narkoba, semakin lihai pula mereka dalam menyelundupkan dan mengedarkan barang terlarang ini. Berbagai cara mereka gunakan untuk memasukkan narkoba dari luar negeri ke Indonesia dan juga mengedarkannya di dalam negeri.
BACA JUGA:Duet 'Sabu' Kepergok Mau 'Salam Tempel'
Metodenya selalu berganti-ganti untuk mengelabui pihak interdiksi, baik dari kepolisian maupun BNN, pihak bea cukai atau keamanan di bandara dan juga pelabuhan. Berikut adalah beberapa modus penyelundupan dan peredaran narkoba yang pernah ditemui dalam catatan BNN yang disadur dari bnn.go.id dan sumber lainnya.
1) Dalam Tulang Ayam
Petugas Lapas Garut, Jawa Barat, berhasil mengungkap penyelundupan sabu-sabu dengan modus baru. Pelaku menyelundupkan dengan cara memasukkan barang terlarang tersebut ke dalam tulang ayam dari makanan sayuran yang dibawa pengunjung di lapas tersebut.
"Modus penyelundupan yang dilakukan kali ini tergolong baru dan unik, karena si pelaku sengaja memasukkan barang haram tersebut di dalam tulang ayam," kata Kepala Lapas Kelas IIB Garut RM Kristyo Nugroho melalui siaran pers di Garut, yang dikutip JPNN.com.
BACA JUGA:Simpan 4 Paket Sabu, Buruh Harian Diciduk Polres Basel
Awal pengungkapannya ketika petugas curiga pada makanan yang dibawa pengunjung banyak tulang ayam di dalam sayur tahu dan ayam, kemudian diamati lebih teliti hingga membelah tulang ayam tersebut. "Ditemukanlah satu bungkus paket kristal putih yang diduga narkotika jenis sabu-sabu di dalam salah satu tulang ayam tersebut," katanya.