BABELPOS.ID, PANGKALPINANG – Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Bangka Belitung, terus memperkuat koordinasi dengan Pemerintah Provinsi Bangka Belitung dan pihak terkait lainnya. Semua ini dilakukan dalam rangka pemantapan persiapan pelayanan kepada calon jemaah haji asal Bangka Belitung tahun 1444H/2023M.
Guna memaksimalkan upaya ini, pihak Kanwil Kemenag Babel bersama Pemprov Babel yang dikomandoi oleh Setda Babel, Naziarto, juga telah melakukan rapat koordinasi persiapan penyelenggaraan haji tahun 2023 dengan Pemerintah Sumatera Selatan beberapa waktu di Ruang Rapat Musi Kantor Administrasi Angkasa Pura II KC. SMB II Palembang.
BACA JUGA:114 CJH Bateng Dinyatakan Layak dan Bugar Berangkat Haji 2023
Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Bangka Belitung, Tumiran Ganefo menyebut, musim haji tahun ini, Babel akan memberangkatkan sebanyak 1.065 calon jemaah haji.
Calon jemaah haji asal Babel akan diberangkatkan pada 4, 5 dan 6 Juni 2023. Tahapan ini akan dimulai dengan masuknya calon jemaah haji ke Asrama Haji Babel untuk mengikuti karantina selama 24 jam, sebelum diterbangkan pada esok harinya sesuai dengan kelompok penerbangan menuju Embarkasi Haji Palembang. Untuk selanjutnya diterbangkan menuju Jeddah Arab Saudi.
“Jadi nanti Insyallah calon jemaah haji asal Babel akan diberangkatkan dalam 3 kloter yang tergabung dalam gelombang pertama. Artinya calon jemaah haji asal Babel akan diterbangkan menuju Jeddah terlebih dahulu untuk melaksanakan ibadah Arbain dilanjutkan umroh dulu, baru kemudian melaksanakan rukun haji di maktab Mekkah,” tutur Tumiran.
BACA JUGA:159 Calon Jamaah Haji di Babar Dipastikan Berangkat
Orang nomor satu di Kanwil Kemenag Babel ini juga optimis, bahwa calon jemaah haji asal Babel juga telah siap diberangkatkan sesuai dengan data Sistem Informasi dan Komputerisasi Haji Terpadu (Siskohat) tahun 2023. Meskipun masih ada beberapa calon jemaah haji yang belum melunasi Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji (BPIH) dikarenakan adanya kebijakan pemerintah terkait tambahan biaya keberangkatan haji tahun 2023. Yang mana untuk di Babel, para calon jemaah haji dikenakan biaya tambahan dengan kisaran 19 juta rupiah lebih.
“Tetapi Insyaallah kita optimis, para calon jemaah haji kita akan bisa segera memaksimalkan sesuai dengan limit waktu yang telah ditetapkan pemerintah bagi para calon jemaah haji keberangkatan tahun 2023. Yakni dengan segera melakukan penulasan sesuai dengan penambaha biaya yang telah ditetapkan,” ujar Tumiran didampingi Kabid Penyelenggaraan Haji dan Umroh Kanwil Kemenag Babel, Abdul Rohim.
BACA JUGA:Wako Molen Lepas Dua Petugas Haji Dinas Kesehatan Kota Pangkalpinang
Disatu sisi pemerintah pusat juga telah menyiapkan formulasi untuk calon jemaah haji cadangan termasuk bagi calon jemaah haji cadangan haji asal Babel yang berjumlah jumlah 153 orang. Yang mana hingga saat ini sebanyak 70 orang diantaranya sudah melakukan pelunasan.
Artinya calon jemaah haji ini nantinya akan dikatergorikan lunas tahun 2023. Dan atas dasar ini maka apabila dari calon jemaah haji kita yang seyognya berhak berangkat di luar cadangan namun ternyata tidak bisa berangkat tahun 2023, maka nantinya akan bisa ditutupi dengan calon jemaah haji cadangan yang sudah lunas tersebut.
BACA JUGA:Hadiri Rakor Persiapan Pemberangkatan Haji, Sekda Inginkan Layanan Terbaik Bagi Jemaah Babel
Kondisi ini juga menunjukan bahwa Bangka Belitung juga sudah berhasil memenuhi target yang diberikan pemerintah pusat untuk jumlah kuota calon jemaah haji asal Babel tahun 2023 yakni sebanyak 1.065 orang.
Dengan hal ini sekaligus menujukan bahwa kita Babel juga telah memenuhi porsentase sebesar 102,4 %. Sehingga apabila nanti dari provinsi lain porsentasenya belum juga terpenuhi, maka piha Provinsi Babel akan berusaha semaksimalkan mungkin agar calon jemaah haji asal Babel tersebut untuk diberangkatkan.