1) Dokumen Lengkap
Dokumen lengkap dan harus disiapkan sedini mungkin, agar tak menimbukan masalah di kemudian hari.
2) Mengenal Bisnis BUMN yang Dituju
Dengan dokumen yang lengkap, maka berikutnya Anda tidak akan terganggu saat menentukan pilihan BUMN mana yang akan dituju. BIsa jadi jurusan atau program studi Anda dibuka di beberapa atau semua BUMN. Namun, disini harus mengukur diri, kira-kira yang pas BUMN mana?
3) Dokumen dan Kualitas Diri
Langkah ketiga ini, sangat erat hubungannya dengan persiapan langkah 1. Dokumen yang lengkap, bukan hanya menyangkut persyaratan atau dokumen dasar saja, tapi juga disitu juga termasuk pengalaman kerja --bila memungkinkan--, keahlian, serta bila perlu keterangan yang menyangkut pekerjaan yang tengah digeluti.
4) Jaga Attitude
Bekerja di BUMN hampir dipastikan adalah bekerja dalam tim. Ahli dan pengalaman saja tanpa didukung attitude yang baik, tak ada gunanya. Attitude adalah ialah sikap, perilaku, atau tingkah laku seseorang dalam melakukan interaksi dengan orang lain. Dan ini saat tes di BUMN akan terlihat saat anda di wawancara atau tes psikologi.
Yang Terbaik yang Lolos
Kembali perlu ditegaskan, rekrutmen BUMN itu semuanya gratis, tidak dipungut biaya sekecil apapun. Jadi selalu waspada jika ada oknum yang mengatasnamakan BUMN dan meminta sejumlah biaya sebagai syarat rekrutmen, sudah jelas itu merupakan penipuan.
Catatlah, setelah melewati seleksi administrasi, kamu akan dihadapkan dengan tahapan tes berikutnya, yakni Tes Kemampuan Dasar (TKD ) dan Tes Kompetensi Bidang (TKB).
TKD ditujukan untuk mengukur kemampuan dasar mulai dari verbal, numerik, berpikir logis, dan berpikir analitis. Sedangkan TKB bertujuan untuk menguji para calon pegawai BUMN untuk menilai kecocokan kompetensi dengan posisi yang dilamar.
Nah, jelas berarti, pelamar skor tertinggilah yang lolos.***