MENTERI Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengatakan, pemerintah terpaksa menaikkan harga BBM di pasar domestik.
Sebab, belanja subsidi tetap meningkat di APBN 2022 meskipun harga minyak dunia menurun dalam beberapa waktu terakhir.
BACA JUGA: Presiden Jokowi Umumkan Kenaikan Harga BBM, Ini Tarif Terbarunya
Sri Mulyani menjelaskan, pemerintah melakukan perhitungan dengan berbagai skenario perubahan harga minyak mentah Indonesia (Indonesian Crude Price/ICP) dan dampaknya terhadap besaran subsidi di APBN tahun berjalan.
BACA JUGA: Pempek Udang Ak Leho Berkembang Pesat Setelah Jadi Mitra Binaan PT Timah Tbk
Dengan asumsi ICP berada di bawah harga 90 dolar AS per barel ataupun mengambil asumsi rata-rata dalam satu tahun di rentang 97-99 dolar AS per barel, belanja subsidi energi tetap akan naik dari anggaran yang dialokasikan pemerintah sebesar Rp 502,4 triliun.
BACA JUGA: Putri Candrawathi Mau Bunuh Diri, Merasa Sedih dan Malu
”Dengan perhitungan ini, angka kenaikan subsidi yang waktu itu sudah disampaikan di media dari Rp 502 triliun tetap akan naik, tidak menjadi Rp 698 triliun, namun Rp 653 triliun, kami terus melakukan penghitungan,” ujar Sri.
BACA JUGA: Komnas HAM Kembali ke ‘Jualan’ Lama? Ada Pelecehan ke Nyonya Sambo?
Sri Mulyani memberikan gambaran jika harga ICP berada di 85 dolar AS per barel, subsidi akan tetap bertambah dari Rp 502 triliun menjadi Rp 640 triliun.
BACA JUGA: 6 Anggota TNI Mutilasi Warga Mimika, Ini Motifnya
”Ini adalah kenaikan Rp 137 triliun atau Rp 151 triliun tergantung dari harga ICP,” papar Sri.
Pemerintah, kata Sri Mulyani, akan terus mencermati harga minyak dunia karena kondisi geopolitik dan proyeksi ekonomi dunia yang masih sangat dinamis.
Presiden Jokowi menyatakan pemerintah akan mengalihkan subsidi BBM untuk bantuan sosial yang lebih tepat sasaran. Karena itu, dengan adanya pengalihan subsidi BBM, akan terjadi penyesuaian harga BBM.
Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Arifin Tasrif mengatakan, harga BBM subsidi pertalite menjadi Rp 10 ribu per liter dari sebelumnya Rp 7.650 per liter mulai Sabtu (3/9) pukul 14.30 WIB.