Rio Setiady: Migor Langka, UMKM Menjerit, Ada Apa?

Selasa 08-03-2022,17:53 WIB
Editor : babelpos

PANGKALPINANG - Anggota DPRD Kota Pangkalpinang, Rio Setiady kembali menyoroti kelangkaan minyak goreng yang terjadi di sejumlah daerah termasuk di Kota Pangkalpinang akhir-akhir ini.

 

Menurutnya, kelangkaan minyak goreng ini sudah tidak wajar. Pasalnya, baru sepekan sebelumnya, pihaknya melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke gudang distributor di Pangkalpinang dan didapatkan informasi informasi bahwa tidak ada pengurangan kuota minyak goreng di Pangkalpinang.

 

Sementara dua hari terakhir ini, politisi muda PKS ini mengaku masih mendapatkan banyak laporan dari masyarakat terkait langkanya minyak goreng di pasaran.

 

\"Ya hari ini tiba-tiba minyak goreng seakan hilang ditelan bumi, para agen dan pengecer pun dijatah dan sangat terbatas, masyarakat juga tidak kebagian dengan harga HET di kisaran Rp15 ribu.

 

Ini ada apa? Pangkalpinang yang sebelumnya tidak ada masalah terhadap distribusi minyak goreng, dengan harga yang sudah diturunkan oleh pemerintah tiba-tiba kembali langka seperti situasi dua bulan yang lalu,\" ungkap Rio kepada Babel Pos, Selasa (8/3/2022).

 

BACA JUGA: Jaga Stabilitasi Harga Jelang Puasa, Mendag Lutfi Minta Distributor Pasok Minyak Goreng ke Pasar

 

Rio mengatakan, sebelumnya pihaknya juga sudah berkoordinasi dengan pinas perdagangan kabupaten sekitar Kota Pangkalpinang terkait kelangkaan ini. Katanya, sebagian besar daerah mengaku tidak ada kendala terhadap peredaran di tengah masyarakat.

 

\"Memang betul secara global harga minyak di pasaran memang meningkat, tetapi bukankah pemerintah sudah memberikan subsidi untuk minyak goreng konsumsi masyarakat dan UMKM, dan hari ini faktanya masih terjadi kelangkaan di pasaran.

Tags :
Kategori :

Terkait