Pembuktian Cinta Sejati, Sepasang Kekasih di Simpang Rimba Minum Racun Rumput, Satu Tewas

Pembuktian Cinta Sejati, Sepasang Kekasih di Simpang Rimba Minum Racun Rumput, Satu Tewas

Polsek Simpang Rimba --Foto: ist

BABELPOS.ID, TOBOALI - Kisah cinta pasangan kekasih di Simpang Rimba (Simba), Kabupaten Bangka Selatan (Basel) berakhir tragis. Hanya untuk membuktikan cinta sejatinya, keduanya sepakat meminum racun rumput. Akibatnya stu meninggal, satu kritis. 

Persitiwa memilukan ini terjadi pada Kamis (25/09) sekira pukul 11.00 Wib. Sepasang kekasih tersebut bernama Iwan Satrio (28) yang tewas. Sementara kekasihnya Lusi (20), saat ini masih menjalani perawatan intensif.

Kapolsek Simba Iptu Mardian Syafrizal mengatakan, kejadian bermula saat Iwan dan Lusi bertemu di kebun sawit Dusun Trans 2, Desa Bangka Kota. Iwan menanyakan perihal hubungan Lusi dengan seorang pria bernama Deny.

​"Lusi membantah adanya hubungan tersebut dan bahkan meminta nomor telepon Deny dari Iwan untuk membuktikan ketidak bersalahannya dengan cara menelepon Deny," sebutnya. 

BACA JUGA:Ini Tiga Besar Lolos Seleksi Sekda Basel, Siapa Terpilih Tergantung Bupati Riza

BACA JUGA:Ini Isi Surat yang Ditemukan di Pinggir Jenazah Tewas Tergantung

Saat itu, Deny telah dihubungi dan mengklarifikasi bahwa tidak ada hubungan apa-apa dengan Lusi. Walaupun sudah ada konfirmasi Iwan masih tetap tidak percaya.

Dalam suasana emosi yang memuncak, Lusi sempat mengeluarkan tantangan kepada Iwan.

"Pun k dk pcye ku minum racun' (kalaupun tidak percaya, saya minum racun)." Karena merasa tertantang akhirnya Iwan membeli sebotol racun rumput.

"Lusi ini sudah menelepon Deny guna mengklarifikasi atas kecemburuan kekasihnya, karena Iwan tidak percaya akhirnya, Lusi meminum racun rumput yang sebelumnya menantang kekasihnya Iwan," terangnya.

Sekembali Iwan membeli racun, Lusi pun langsung meminum racun tersebut. Karena melihat kekasihnya meminum racun dan terkapar, akhirnya Iwan juga ikut meminum racun dan langsung berbaring di samping kekasihnya.

Namun, ​setelah menenggak racun Lusi sempat menghubungi saksi bernama Ari Susanti untuk meminta pertolongan.

​Ari Susanti yang bergegas mendatangi lokasi di perkebunan sawit mendapati Iwan dan Lusi sudah terbaring. 

"Saat Ari Susanti datang, ia melihat Iwan sudah muntah muntah dan kemudian menelpon suaminya untuk membawa mobil guna membawa keduanya ke puskesmas," sebutnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: