Inisiatif PT Timah untuk Tingkatkan Kesejahteraan Nelayan

“Saat ini sudah terealisasi 10 mesin dan mudah-mudahan kelak akan ada tambahan, karena mesin ini sangat membantu kami para nelayan yang biasanya melaut di pinggir sekarang bisa jauh ke tengah,” ucapnya.

BACA JUGA:Hilang, Nelayan Sungailiat Diduga Jatuh di Perairan Karang Bubu

Begitu pula dengan yang diucapkan Ketua Kelompok Batu Tuan II Desa Sawang Laut Ambran, bantuan jaring udang ini sangat dibutuhkan karena memang sudah banyak jaring udang anggota kelompok yang sudah rusak dan mempengaruhi hasil tangkapannya.

BACA JUGA:Braakkkk!! Tabrakan Truk Vs Minibus di Keposang, Kondisinya Mengerikan

“Mata pencaharian kami ini nelayan udang, sehingga dengan adanya bantuan ini sangat membantu kami.

Apalagi jaring udang kami banyak yang sudah rusak, meski tidak dibantu semua oleh PT Timah ini sudah membantu karena kalau mau beli sendiri harganya lumayan,” ucapnya.

BACA JUGA:Kisah Suryani, Kartini Modern Pejuang Ekonomi Keluarga yang Berhasil Naik Kelas Lewat KUR BRI

Ia berharap dengan adanya jaring baru ini dapat meningkatkan hasil tangkapan mereka sehingga nantinya dapat meningkatkan perekonomian masyarakat nelayan.

Mereka juga dilibatkan dalam program pengelolaan lingkungan seperti penanaman mangrove.

BACA JUGA:Kisah Suryani, Kartini Modern Pejuang Ekonomi Keluarga yang Berhasil Naik Kelas Lewat KUR BRI

PT Timah juga membantu perbaikan sarana dan prasarana nelayan seperti mendukung pembangunan di Pesisir Tanjung Kubu, Kabupaten Bangka Selatan, bantuan pengerukan tambat labuh perahu Kelompok Nelayan Bersatu Matras di Kabupaten Bangka, bantuan sarana infrastruktur Pantai BUM Penganak Kabupaten Bangka Barat dan bantuan Pengerukan atau sekumpulan lumpur di Pantai Bom Sampur, Kabupaten Bangka Tengah.

BACA JUGA:Tiga Nelayan OKI Ditemukan Terombang-ambing di Laut Babar

Tak kalah pentingnya, PT Timah juga mengahdirkan program perlindungan sosial bagi nelayan melalui BPJS Ketenagakerjaan.

Sejak tahun 2022-2023 tercatat sudah 959 nelayan yang difasilitasi PT Timah untuk mendapatkan jaminan perlindungan sosial.

BACA JUGA:Tiga Nelayan OKI Ditemukan Terombang-ambing di Laut Babar

Sumber: