Bisnis Prostitusi di Kebun Sawit, Tarif Ratusan Ribu Berhasil Diamankan Polisi

Sat Reskrim berhasil mengamankan terduga mucikari atau pelaku MA (45), korban DI dan seorang pria hidung belang AI (26). --
BABELPOS.ID, TOBOALI - Satu Reskrim Polres Bangka Selatan (Basel) berhasil mengungkap tindak pidana prostitusi di sebuah gubuk di kebun sawit yang berada di dusun air Banten, desa Pasir Putih Kecamatan Tukak Sadai.
BACA JUGA:Tumbuhkan Ekonomi Daerah, Pemkot Pangkalpinang Dukung Bazar UMKM
Kejadian ini terungkap setelah adanya laporan dari warga pada Rabu (05/03) bahwa.
di sebuah pondok kebun sawit di dusun Banten sering terjadi transaksi prostitusi.
Setelah menerima laporan tersebut pihak Polres Basel langsung melakukan penyelidikan.
BACA JUGA:BPKH Kandaskan Klaim 3 Bos Sawit Soal Lahan APL
Lalu, didapatkan informasi bahwa sekira pukul 21.30 Wib, pondok tersebut sedang digunakan aktivitas prostitusi sehingga personel langsung melakukan penggerebekan di lokasi tersebut.
Dalam penggerebekan tersebut Sat Reskrim berhasil mengamankan terduga mucikari atau pelaku MA (45), korban DI dan seorang pria hidung belang AI (26).
BACA JUGA:DPRD Babel Terus Upayakan Pemulangan 81 WNI Asal Babel Korban TPPO dari Myanmar
Kapolres Basel AKBP Trihanto Nugroho melalui Kasie Humas Iptu Guntur Jaya Budi mengatakan, dugaan prostitusi ini karena adanya laporan warga dan pada penggerebekan malam itu pelaku, korban beserta pria hidung belang berhasil diamankan.
BACA JUGA:Optimalkan Kinerja Keuangan, PT TIMAH (TINS) Buyback MTN Rp391,25 Miliar
"Pada penggerebekan malam tersebut kita (Sat Reskrim red) berhasil mengamankan tiga orang baik pelaku, korban maupun pria hidung belang," ungkapnya, Jum'at (07/03).
Dikatakannya, pada penangkapan ini pelaku menjual korban pada pria hidung belang dengan harga satu kali main Rp 700.000, yang Rp. 100.000 untuk upah pelaku sedangkan Rp. 600.000 untuk korban sebagai uang jasanya.
BACA JUGA:PT Timah Tbk Tebar 300 Bibit Kepiting Bakau di Pantai Kundur
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: