Ada 1.500 Keluarga di Bateng Penerima Beras Kesejahteraan Daerah

--
BABELPOS.ID, KOBA - Dinas Sosial dan Pemerintah Desa (DinsosPMD) Bangka Tengah mencatat sebanyak 1.500 warga menjadi sasaran program beras kesejahteraan daerah (Rastrada).
BACA JUGA:Liverpool Pecundangi City, Salah Bikin 6 Rekor Ini
Kabid Silakso DinsosPMD Bangka Tengah Robi memastikan, 1.500 keluarga penerima manfaat itu betul-betul valid dan sangat membutuhkan bantuan.
Ia menjelaskan Rastrada adalah beras premium 10 kilogram yang diberikan kepada 1.500 KPM yang datanya sesuai nama dan alamat sehingga penyaluran dijamin tepat sasaran.
BACA JUGA:Khusus Buat Pelajar, Nubia V70 Series Dilengkapi AI Canggih, Harganya Cuma Segini
"Kalau program Rastrada boleh diuji di lapangan, penerimanya masyarakat miskin atau bukan, karena kita melakukan pendataan tidak asal-asalan," ujarnya, akhir pekan lalu.
Menurut dia, program Rastrada yang bekerja sama dengan Perum Bulog itu sudah berjalan selama empat tahun lebih dan memberi kemanfaatan kepada masyarakat.
BACA JUGA:Jangan Lupa Berkedip Saat Menatap Layar, Ini Dampaknya
Namun kata dia pada 2025, program Rastrada terpaksa dihentikan sementara karena terkena efisiensi anggaran.
Demi efisiensi anggaran, TAPD Bangka Tengah mencoret program Rastrada namun tetap mempertahankan iuran BPJS demi pengobatan gratis untuk masyarakat.
"Untuk efisiensi anggaran Rastrada dihentikan.
Kalau dihitung anggaran Rastrada itu Rp2 miliar setahun. Tapi BPJS kita masih dipertahankan karena pemerintah masih UHC dimana semua orang mendapat pelayan pengobatan yang sama.
Jadi tetap memberikan pelayan pengobatan yang baik untuk masyarakat, " ujarnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: