Sekda Babel Jawab Ini Soal Proses Transformasi RSUD Ir.Soekarno Babel Menuju RS.Pendidikan
PJ Sekda Babel Ferry Aprianto --
BABELPOS.ID, PANGKALPINANG - Rektor Universitas Bangka Belitung (UBB), Prof. ibrahim menyampaikan harapan dan dukungan dari Pemangku Kebijakan di tingkat pusat, provinsi maupun seluruh masyarakat Provinsi Kepulauan Bangka Belitung untuk kelancaran proses trasformasi RSUD Dr. (H.C.) Ir. Soekarno Provinsi Bangka Belitung menjadi Rumah Sakit Pendidikan.
BACA JUGA:Bank Indonesia Dorong Transformasi Ekonomi berkelanjutan Melalui Sinergi Kebijakan dan Kolaborasi
Hal ini sekaligus disampaikan oleh Prof. Ibrahim saat menyambut kedatangan Wakil Menteri Pendidikan Tinggi, Sains dan Teknologi, Stella Christine didampingi Pj.Gubernur Babel, Sugito dan jajaran pejabat Pemprov Babel lainnya di Kampus UBB baru-baru ini.
BACA JUGA:Ombudsman Babel Kerja Sama Dengan BPS Babel dalam Kajian Tata Kelola Sampah
Ia menjelaskan bahwa sekarang Fakultas Kedokteran UBB sudah masuk tahun ke 2 dan segera memasuki tahun ketiga untuk mahasiswa fakultas kedokteran UBB angkatan pertama dan akan memulai Program Koas di tahun ke -4.
“Transformasi ini sangat penting agar ke depan para teman-teman mahasiswa Fakultas Kedokteran UBB, tidak perlu harus koas lagi di luar daerah tetapi cukup di Provinsi Babel, karena kita sudah punya rumah sakit pendidikan,” harap sang rektor.
BACA JUGA:Asas Dominus Litis di RKUHAP, Dr Faisal: Bisa Tabrak Prinsip Asas Diferensiasi Fungsional
Secara terpisah, Pj. Sekretaris Daerah Provinsi Bangka Belitung, Ferry Apriyanto menjelaskan bahwa terkait proses transformasi RSUD Dr. (H.C.) Ir. Soekarno Provinsi Bangka Belitung menjadi rumah sakit pendidikan memang sudah dibicarakan dan sudah dikoordinasikan dengan Biro Organisasi Pemprov Babel dan juga management RSUD Dr. (H.C.) Ir. Soekarno Provinsi Bangka Belitung guna menyusun mekanisme di Struktur Organisasi Dan Tata Kerja di RSUD Dr. (H.C.) Ir. Soekarno Provinsi Bangka Belitung bertransformasi menjadi rumah sakit pendidikan.
“Sehingga adik-adik kita yang sekarang kuliah di Fakultas Kedokteran UBB tidak perlu jauh-jauh lagi untuk koas dan sudah bisa dilaksanakan di rumah sakit provinsi Babel.
Karena ini memang sudah harus segera di proses,”ujar Ferry.
BACA JUGA:Soft Opening Jelang Peresmian Gedung Kedokteran UBB
Ia juga menyebut sudah meminta pihak management di RSUD Dr. (H.C.) Ir. Soekarno Provinsi Bangka Belitung dan Biro Organisasi Pemprov Babel untuk mencontoh pelaksanaan yang sudah berjalan di di sejumlah rumah sakit di Palembang yang sudah menjadi rumah sakit pendidikan.
BACA JUGA:DPRD Babel Janji Tak Akan Tinggal Diam Soal Polemik Rp 271 T Tipikor Tata Niaga Timah
”Sehingga kita bisa mengadopsi aturan-aturan yang sudah mereka laksanakan tersebut, sebab kalau tidak maka maka mahasiswa kedokteran kita nanti harus mengikuti koasnya jauh di rumah sakit luar daerah,” ujar Ferry.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: