Penuhi Kebutuhan Pelanggan, PLN Sukses Tambah Jumlah SPKLU hingga 299% di Seluruh Indonesia Sepanjang 2024
![Penuhi Kebutuhan Pelanggan, PLN Sukses Tambah Jumlah SPKLU hingga 299% di Seluruh Indonesia Sepanjang 2024](https://babelpos.disway.id/upload/9c20031ab1fb3256bd0d9c89f74cf274.jpg)
Para Srikandi PLN sedang menjelaskan cara penggunaan SPLU kepada warga Desa Sebotok, Sumbawa. Dari total 9.956 SPKLU yang ada saat ini, tercatat konsumsi listrik yang diserap mencapai 12,8 juta kWh di 2024 atau naik 176% dibanding tahun 2023 yang sebesar --
BABELPOS.ID,- PT PLN (Persero) terus mengakselerasi pembangunan infrastruktur kendaraan listrik guna memberikan kenyamanan bagi pengguna electric vehicle (EV) di seluruh Indonesia.
Sepanjang tahun 2024, PLN berhasil meningkatkan jumlah Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) hingga 299% atau dari 1.081 unit di 2023 menjadi 3.233 unit di 2024.
BACA JUGA:DPRD Babel Janji Tak Akan Tinggal Diam Soal Polemik Rp 271 T Tipikor Tata Niaga Timah
Bukan hanya itu, jumlah fasilitas Home Charging Services (HCS) juga melonjak 302%, dari 9.393 unit di 2023 menjadi total 28.356 unit di 2024.
Kemudian, PLN juga meningkatkan jumlah Stasiun Pengisian Listrik Umum (SPLU) yang naik menjadi 9.956 unit di 2024 untuk memastikan ekosistem EV semakin kokoh.
BACA JUGA:RDP Dugaan Pencaplokan Lahan, DPRD Basel Nilai PT SNS Main-main
Direktur Utama PLN, Darmawan Prasodjo mengatakan bahwa PLN berkomitmen mengembangkan ekosistem kendaraan listrik yang kokoh di Indonesia melalui pembangunan infrastruktur pendukung EV secara masif.
Langkah ini merupakan bagian dari upaya pengurangan emisi karbon menuju Net Zero Emission (NZE) di tahun 2060.
BACA JUGA:DPRD Babel Janji Tak Akan Tinggal Diam Soal Polemik Rp 271 T Tipikor Tata Niaga Timah
"Sebagai BUMN yang bergerak di sektor ketenagalistrikan, PLN berkomitmen penuh untuk mendukung Pemerintah dalam memastikan percepatan adopsi kendaraan listrik di Indonesia.
Pembangunan infrastruktur EV secara merata penting untuk memfasilitasi penggunaan EV di Tanah Air yang semakin masif," ujar Darmawan, Senin (10/2/2025).
BACA JUGA:Soft Opening Jelang Peresmian Gedung Kedokteran UBB
Selain peningkatan jumlah infrastruktur, Darmawan mengungkapkan bahwa jumlah transaksi dan konsumsi listrik dari EV juga mengalami pertumbuhan yang signifikan sepanjang 2024.
Hal ini terlihat dari peningkatan jumlah transaksi di SPKLU yang melonjak hingga 337% menjadi 402.509 kali transaksi dibandingkan di 2023 yang sebesar 119.600 kali transaksi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: