Sugito : Kemendesa Amanahkan 20 Persen Dana Desa Untuk Ketahanan Pangan

Sugito : Kemendesa Amanahkan 20 Persen Dana Desa Untuk Ketahanan Pangan

PJ Gubernur Babel, Sugito.--

BABELPOS.ID, PANGKALPINANG - Penjabat (Pj) Gubernur Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Sugito mengajak kepada seluruh pemangku kepentingan di Babel untuk mendukung langkah Pemprov Babel dalam melakukan transformasi ekonomi dalam bidang pertambangan maupun non bank seperti pertanian, perkebunan, perikanan, kepariwisataan dan industri ekonomi kreatif termasuk UMKM.

BACA JUGA:Tiga Desa di Kecamatan Airgegas Tolak Bank Tanah, DPRD Basel Gelar RDP Bersama Masyarakat

Menurut Sugito, semua langkah menuju transformasi ekonomi Babel juga harus menjadi pemikiran bersama yang diaplikasikan dalam program jangka menengah ada jangka pendek.

Misalnya untuk jangka menengah yang tentunya diukur dari bagaimana aspek kebijakan, dukungan politik termasuk evaluasi secara kelembagaan dan sebagainya sedangkan untuk jangka pendek, salah satunya bisa dilakukan sejalan dengan program Presiden Prabowo Subianto yakni makan siang bergizi gratis di 2025.

BACA JUGA:PLN Kolaborasi dengan Pemkot Pangkalpinang Gelar Kegiatan Pangkas Pohon Bersama

"Hal ini juga menjadi satu point yang kemudian diikuti oleh Kementerian Desa yang mengamanahkan bahwa dana desa itu 20 persennya  minimal harus diperuntukan untuk ketahanan pangan.

Sehingga jika Babel menerima Rp.299 miliar, maka jika dibagikan 20 persen, artinya ada sekitar 60 miliar bisa masuk dan berputar di Bangka Belitung,"tambah Dirjen Pembangunan Desa dan Perdesaan Kemendesa PDTT Republik Indonesia ini.

BACA JUGA:PLN Kolaborasi dengan Pemkot Pangkalpinang Gelar Kegiatan Pangkas Pohon Bersama

Oleh karena itu, Sugito mengajak semua staekholder terkait agar bersinergi mendukung pemerintah mengolah program prioritas yang bisa mensuplai untuk ketahanan pangan termasuk mensuplai dalam penyediaan produk makan berigizi maka akan membantu perputaran ekonomi cukup cepat di Babel.

"Makanya kita minta supaya sayurnya, telurnya dan lainnya yang bisa diusahkan dari dalam daerah sendiri dan jangan terus bergantung dari luar.

Untuk itu kita juga terus melakukan upaya bersama OPD terkait," ajaknya.

BACA JUGA:Ini Rencana Pemkab Bangka Atasi Banjir Tanjung Gudang

Sugito juga mengajak untuk memaksimalkan sektor lainnya termasuk kepariwistaan yang juga akan bisa memberikan multiplayer efek bagi pertumbuhan ekonomi Babel, meningkatkan jumlah kunjungan wisata dan bisa bekerjasama dengan pemerintah pusat menggelar event di yang menarik, sehingga nama dan potensi daerah Babel juga akan semakin bernilai dan semakin diprioritaskan untuk dikunjungi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: