Bangka Belitung Catat Inflasi Tahunan Terendah Ketiga se-Nasional pada Tahun 2024
Kantor Perwakilan Bank Indonesia Bangka Belitung--
Kabupaten Bangka Barat mengalami inflasi bulanan sebesar 0,57% (mtm) dan secara tahunan terjadi deflasi sebesar 0,30% (yoy).
Inflasi bulanan ini terutama bersumber dari komoditas bayam, minyak goreng, dan ikan tamban.
Sementara itu, Kota Pangkalpinang mengalami inflasi bulanan sebesar 0,26% (mtm) dan secara tahunan inflasi sebesar 0,76% (yoy).
Inflasi bulanan ini bersumber dari komoditas cabai merah, kangkung dan ice cream.
BACA JUGA:Honda Babel Ajak Touring Ikatan Motor Honda Bangka Belitung dan Awak Media
Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, Rommy S Tamawiwy menyampaikan bahwa capaian inflasi Bangka Belitung yang terjaga stabil sepanjang HBKN Nataru di Bulan Desember merupakan hasil dari konsistensi kebijakan moneter serta eratnya sinergi dan kolaborasi dalam pengendalian inflasi antara Pemerintah Daerah, Bank Indonesia, serta stakeholder terkait lainnya yang tergabung dalam Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID).
BACA JUGA:APD Indonesia lakukan penelitian
Rommy mengingatkan bahwa pada awal tahun 2025, meskipun terdapat tantangan seperti banjir musim penghujan, gelombang tinggi dan angin kencang akibat fenomena La NIna, langkah antisipatif dapat diambil untuk menjaga stabilitas harga dan ketahanan pangan.
“Dengan pengelolaan distribusi yang baik serta dukungan terhadap sektor pertanian, dampak potensial terhadap inflasi dapat diminimalkan, sehingga perekonomian tetap terjaga stabil”, ujar Rommy dalam siaran persnya, Senin (6/1/2025).
BACA JUGA:Honda Babel Ajak Touring Ikatan Motor Honda Bangka Belitung dan Awak Media
Dalam rangka merespon potensi risiko inflasi ke depan, Bank Indonesia bersama TPID terus memperkuat program pengendalian dalam kerangka kebijakan 4K (Keterjangkauan Harga, Ketersediaan Pasokan, Kelancaran Distribusi dan Komunikasi Efektif).
Untuk menjaga keterjangkauan harga pangan di masyarakat, telah dilaksanakan 222x operasi pasar bersinergi dengan Pemerintah Daerah, Bulog dan distributor sepanjang tahun 2024.
BACA JUGA:Tahun 2024 pelanggaran kode etik dan disiplin Polres Bateng hanya sebanyak 5 Kasus
Untuk menjaga ketersediaan pasokan pangan di masyarakat, Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) memperkuat program ketahanan pangan melalui penambahan luas tanam padi 6.000 ha di wilayah Kabupaten Bangka Selatan untuk mengoptimalkan program swasembada pangan sekaligus memberikan penyaluran 336 Bibit Bawang Merah kepada PKK Provinsi Bangka Belitung oleh Provinsi Bangka Belitung.
BACA JUGA:Tahun 2024 pembuatan SKCK menurun
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: