Targetkan Penurunan Stunting 18 persen di 2025, Ini 8 Aksi Konvergensi Stunting
Hefi Nuranda--
"Bukan hanya Konvergensi saja tetapi terdapat 3 kebijakan penyelenggaraan percepatan penurunan Stunting Anatar lain, pendekatan Intervensi gizi, pendekatan multisektor serta multipihak dan pendekatan keluarga berisiko Stunting tinggi," jelasnya.
BACA JUGA:Transaksi Melalui BRImo Makin Mudah dan Aman dengan Fitur QRIS Transfer
Lebih lanjut, berdasarkan surat keputusan Bupati Nomor :188.45/10.A/DKPPKB/2024 tentang penetapan desa Stunting 2024 maka ditetapkan 3 desa di dua Kecamatan Payung dan Lepar yakni, Bedengung dengan prevalensi Stunting 13,04 persen, desa tanjung sangkar prevalensi Stunting 19,23 persen dan desa Kumbung prevalensi Stunting 25 persen.
BACA JUGA:Rakor Konvergensi Penurunan Stunting, PJ Sekda Sebutkan Ini Upaya Prevalensi Stunting
Tetapi, menurut elektronik pencatatan dan pelaporan gizi berbasis masyarakat (EPPGBM) per 01 Agustus hingga 31 Agustus 2024 yang masuk dalam 5 desa tertinggi Stunting yakni desa Celagen 9,23 persen, desa Batu Betumpang 8,91 persen, desa Rias 7,16 persen, desa Serdang 5,44 persen dan desa Sukajaya 5,06 persen.
"Melihat data - data tersebut, dengan sinergritas yang kompak baik dinas terkait, Forkopimda maupun stakeholder kita optimis target penurunan Stunting di tahun 2025 sebesar 18 persen bisa tercapai.
Begitu juga dengan Konvergensi penurunan Stunting di 2024 ini sebagai upaya percepatan penurunan Stunting," pungkasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: