TMMD 119 di Desa Tepus Dibuka, Bupati Riza Ucapkan Terima Kasih TNI

TMMD 119 di Desa Tepus Dibuka,  Bupati Riza Ucapkan Terima Kasih TNI

--

BABELPOS.ID, TOBOALI - Program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke 119 Makodim 0432/Bangka Selatan (Basel) di Desa Tepus, Kecamatan Airgegas dibuka oleh PJ Gubernur Babel Safrizal Zakaria di lapangan bola desa Tepus, Selasa (20/2).

Bupati Basel Riza Herdavid mengucapkan, terima kasih atas inisiatif dari Danrem 045/Garuda Jaya dan Dandim 0432/Basel yang telah ikut andil serta peduli dengan masyarakat Basel, khususnya desa Tepus.

"Kegiatan ini sangat tepat guna untuk masyarakat karena infrastruktur bisa meningkatkan ekonomi, sehingga efeknya bisa dirasakan oleh masyarakat dan kami akan membangun ini dengan berkeadilan," ucapnya. 

BACA JUGA:Rakernas FKPT 2024: Bersatu Melaju Untuk Indonesia Maju

Gubernur Bangka Belitung Dr. Safrizal menyampaikan bahwa, kegiatan TMMD ini merupakan sinergritas antara TNI dan Pemerintah daerah untuk mendukung Percepatan Pembangunan.

"Inisiatif melalui TMMD ini merupakan langkah cepat dan tepat dalam membantu pemerintah untuk segera mungkin agar percepatan pembangunan untuk masyarakat bisa merata dengan adil," ungkapnya, Selasa (20/02).

BACA JUGA:Suka Cita ALFI Sambut Suksesnya Pemilu 2024, ini Harapannya

Disebutkannya, dukungan dana dari APBD dan TNI, diharapkan TMMD Ke-119 Ini dapat mencapai target yang telah ditetapkan, yakni dengan  menghubungkan Markas Komando Resor Militer serta Markas Komando Distrik Militer. 

"Mari bersama-sama mendukung dan melibatkan diri aktif dalam kegiatan percepatan pembangunan melalui TMMD," ucapnya.

BACA JUGA:Lapas Pangkalpinang Tingkatkan Capacity Building Petugas Melalui Pembinaan FMD

Sementara itu, Danrem 045/Gaya Bangka Belitung Brigjen Brigjen TNI Agustinus D Prasetyo mengatakan kegiatan ini akan berlangsung selama satu bulan penuh, 20 Februari hingga 20 Maret 2024.

"Pada TMMD ini kita mengerahkan pasukan sebanyak 150 personel, yakni TNI, Polri dan masyarakat dengan dua kegiatan fisik perbaikan jalan, gorong- gorong, sedangkan sasaran non fisik di antaranya ada pencegahan, stunting, kesehatan, serta wawasan kebangsaan," jelasnya.

BACA JUGA:Kemenkumham Babel Lakukan Pembinaan Kepada Perancang Peraturan Perundang-Undangan

Adapun fokus pembangunan ini meliputi pembukaan jalan, peningkatan perekonomian,  pembangunan infrastruktur, sosialisasi dan peningkatan kesadaran masyarakat, serta gotong royong.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: