Bibit Awal Rusak? Pihak BRM Ungkap Faktor Penyebab Program Jahe Merah Bateng Gagal Panen

Bibit Awal Rusak? Pihak BRM Ungkap Faktor Penyebab Program Jahe Merah Bateng Gagal Panen

Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kabupaten Bangka Tengah --

BACA JUGA:Drastis! Inflasi Di Babel Turun Signifikan, Pj Gubernur Safrizal : Hasil Kerja Keras Bersama

"Disini saya hanya bisa menjelaskan terkait masalah budidaya, pendampingan dan mengajak masyarakat untuk membuat pupuk organik dan sebagainnya," tuturnya.

"Musuh kita ini adalah alam, pas kita mau menanam, kita sudah diserang cuaca ekstrem, bahkan tanah polibag sampai ke masyarakat ada yang sudah dipenuhi air, kemudian bercak daun, dan fusarium," sambungnya.

BACA JUGA:Karena Jahe Merah, Ratusan Warga Bateng Kena Blacklist Bank, Ini Rencana Pemkab

Dikatakan Supiat, bercak daun itu menjadi gejala nasional pada saat itu, namun masih bisa ditangani dengan perawatan yang konsisten.

"Namun yang paling parah adalah serangan fusarium, bahkan jika kita tanam pada lahan satu hektar, satu kilo pun tak bisa panen," tuturnya.

BACA JUGA:Bakuda Pangkalpinang Apel Randis, Inventarisir Puluhan Kendaraan

"Jujur, pada 4 bulan awal saya sudah euforia dan senang dengan rekan lainnya, karena berhasil, bahkan saya tunjukan kepada Gubernur keberhasilan hasil panen jahe merah tersebut," sambungnya.

"Namun, menginjak 6 bulan ternyata jahe kita terserang penyakit dan kita juga melakukan tindakan, seperti menghubungi balai proteksi dan lainnya," imbuhnya. (sak/ynd)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: