Personel OMB Polresta Pangkalpinang Kawal Pengiriman 59.836 Segel Logistik Pemilu

Dari Kantor Pos ke KPU Pangkalpinang

BABELPOS.ID, PANGKALPINANG - Personel pengamanan Operasi Mantap Brata (OMB) Menumbing 2023-2024 Polresta Pangkalpinang melaksanakan kegiatan pengiriman logistik Pemilu 2024 berupa segel yang merupakan logistik pemilu, Senin (30/10/2023).

Pengamanan dipimpin oleh Kapolsek Taman Sari AKP Agus Prasatiawan. Turt mendampingi dan didampingi, Eksekutif Manager Kantor Pos Pangkalpinang Rahman Fatan, Supervisor penjualan Kantor Pos Iryan, Manager Operasional Apdi, Bripka Burnawan (Kasubnit 1 Sat Intelkam Polresta Pangkalpinang), dan Bripka Bambang Trimaseto (Ps Panit Yanmin Polsek Taman Sari).

BACA JUGA:Digugat Karena Tanah, Puluhan Warga Sadai Minta Audiensi Dengan Bupati

Personel OMB Menumbing 2023-2024 Polresta Pangkalpinang melaksanakan pengamanan dari Kantor Pos Pangkalpinang dan dibawa menuju KPU Kota Pangkalpinang yang beralamat di Jalan Girimaya Kecamatan Girimaya Kota Pangkalpinang. 

Kapolsek Taman Sari, AKP Agus Prasatiawan menyebut, sebanyak 59.836 segel logistik Pemilu dilakukan pengamanan oleh personel OMB Menumbing dari Kantor Pos menggunakan Toyota Avanza menuju Lower Hall Diamond Wedding Convention and Hall di Jalan Terminal RT 05 RW 02 Kelurahan Bukit Besar Kecamatan Girimaya Kota Pangkalpinang. 

"Pengiriman Logistik Pemilu berupa segel untuk kendaraan yang mendistribusi ke wilayah Kota dan kabupaten tidak dilakukan pengawalan secara melekat, namun untuk pendistribusian ke KPU Kota Pangkalpinang dilakukan Pengawalan oleh Satuan Lalu Lintas Polresta Pangkalpinang," ujar Agus. 

Sementara itu, Kabag Ops Polresta Pangkalpinang, Kompol Toni Susanto memastikan bahwa Polresta Pangkalpinang akan melakukan pengamanan 24 jam penuh terkait alur pendistribusian logistik dalam pelaksanaan Pemilu 2024.

"Untuk pengamanan di KPU, Bawaslu dan Logistik kami sudah menempatkan personel. Untuk di KPU dan Bawaslu masing-masing tujuh orang, kalau logistik 10 orang dan pengamanannya 24 jam," kata Toni. 

Dikatakan Toni, melakukan pengawalan melekat, terkait logistik Pemilu 2024 guna menghindari kejadian yang tak diinginkan.

"Pengamanan dari awal, hingga akhir jadi seluruh rangkaiannya. Barang yang sudah masuk dari bilik suara dan kotak suara, ini akan terus masuk. Informasi surat suara, diperkirakan bulan Januari arau Desember akhir," pungkas Toni.(pas)

Sumber: