Setelah Super Eropa, City Incar Gelar Kelima: Piala Dunia Antar Klub

BABELPOS.ID - Setelah merebut piala Super Eropa mengalahkan Sevilla, Manchester City melanjutkan bidikannya pada gelar Piala Dunia Antar Klub. 

Turnamen yang diikuti klub juara antar benua ini akan digelar pada Desember mendatang.

Manchester City baru saja merebut gelar keempatnya tahun ini. Pada laga Piala Super Eropa, anak asuh Pep Guardiola mengalahkan juara Piala UEFA, Sevilla melalui babak adu penalti (5-4) setelah imbang 1-1 pada waktu normal di Stadion Karaiskakis, Yunani, Kamis (17/8).

Sebelum gelar Super Eropa, The Citizen lebih dulu merebut 3 gelar, Piala FA, Liga Inggris dan Liga Champions. 

Piala Super Eropa akan menjadi gelar kelima Manchester City tahun ini.

BACA JUGA:Gagal Caicedo dan Lavia, Liverpool Dapat Kapten Jepang

Pada pertandingan Super Eropa, Sevilla mencetak gol lebih dahulu melalui Youssef En-Nesyri (25’) sebelum kemudian disamakan oleh Cole Palmer (63’). Kedua tim lalu melanjutkan babak penalti setelah imbang di waktu normal. Pada tendangan kelima, tendangan Nemanja Gudelj yang membentur tiang memastikan City menjuarai gelar yang mempertemukan pemenang Liga Champions dan Liga Europa ini.

“Kami sangat senang memiliki gelar ini (Piala Super Eropa). Sekarang di bulan Desember kami memiliki kesempatan untuk memenangkan Piala Dunia Antar Klub,” kata Pep seusai pertandingan.

BACA JUGA:Cedera Hamstring, Kevin De Bruyne Absen Lama

Mantan pelatih Barcelona dan Bayern Muenchen itu menilai, secara keseluruhan permainan kedua tim mirip ketika timnya mengalahkan Inter Milan dengan skor 1-0 pada laga final Liga Champions 2022/2023 Juni yang lalu.

“Itu seperti pertandingan final melawan Inter yang ketat, pada periode itu sepak bola seperti koin,” ucap Pep.

BACA JUGA:Arsenal Pinjam Kiper Brentford

Pep memuji permainan Sevilla yang dalam hal ini pandai memainkan direct football dengan aliran bola yang cepat. Hal ini terlihat dari gol yang dicetak Los Rojiblancos yang hanya melibatkan beberapa sentuhan dari lima pemain yang dimulai dari kiper Yassine Bono sebelum kemudian berakhir dengan sundulan En-Nesyri.

“Mereka bermain sangat langsung (ke depan) dan memainkan bola dengan cepat di depan dan mereka sangat bagus dalam melakukan ini,” ujar pelatih 52 tahun itu.

Sumber: babel.antaranews.com