PLN Gandeng USAID Sinar Kembangkan Sistem Smart Grid di Bangka

PLN Gandeng USAID Sinar Kembangkan Sistem Smart Grid di Bangka

--

BABELPOS.ID, PANGKALPINANG - Berkembangnya teknologi informasi dan komunikasi digital pada sektor kelistrikan, PLN kembangkan sistem smart grid dengan menggandeng USAID (United States Agency for International) Sinar yakni Badan Pembangunan Internasional Amerika Serikat dalam merencanakan sistem kelistrikan. 

Smart grid merupakan sistem yang menggabungkan teknologi informasi dan komunikasi digital dua arah pada proses ketenagalistrikan mulai dari pembangkitan, transmisi, distribusi dan retail/konsumen untuk meningkatkan keandalan, efisiensi dan ketahanan sistem, memiminalkan dampak lingkungan, mengakomodir segala jenis teknologi dan penyimpanan energi serta meningkatkan peran konsumen dalam pasar ketenagalistrikan sehingga menciptakan produk dan jasa baru yang berkesinambungan.

PT PLN (Persero) Unit Induk Wilayah Babel (PLN Babel) yang saat ini mempunyai sistem kelistrikan yang komplit yakni mempunyai saluran kabel laut sepanjang 36km, pembangkit listrik (PLTU, PLTG, PLTBiomass, dan PLTD), jaringan transmisi 150kV, SCADA (sistem pengontrolan jarak jauh), jaringan distribusi dan jaringan tegangan rendah sampai ke pelanggan dipilih PLN menjadi Pilot Project dalam pengembangan smart grid.

“Dengan kondisi kelistrikan di Bangka yang komplit ini mulai dari hulu sampai hilir proses bisnis PLN ada di Bangka, PLN Babel sangat cocok dijadikan Pilot Project dalam pengembangan smart grid ini," ujar Vice President Perencanaan Strategis dan Manajemen Aset Distribusi PLN, Pugi Wasi Jatmika dalam siaran pers yang diterima Babel Pos, Kamis (27/7/2023). 

Perencanaan sistem distribusi di PLN Babel diawali site visit Tim USAID Sinar yang terdiri dari engineer dari Amerika Serikat bersama Tim PLN ke Landing Point Kabel Laut Sumatera-Bangka dilanjutkan ke Gardu Induk Mentok dan terakhir ke Dispatcher (pusat pengendali operasi listrik) PLN Babel yang berada di PLTU Air Anyir, Bangka untuk mengumpulkan data dan memetakan sistem kelistrikan di Pulau Bangka.

“USAID Sinar akan membantu dan mendampingi PLN dalam mengembangan smart grid pada sistem kelistrikan PLN Babel, untuk itu kami melakukan site visit ke beberapa lokasi sistem kelistrikan PLN Babel untuk mengumpulkan data informasi sistem kelistrikan yang menjadi bahan kami dalam menyusun smart grid ini," kata Director of Utility Services USAID Sinar, Syofvi Felienty Roekman. 

“USAID Sinar akan membuatkan jadwal pertemuan lanjutan dengan Tim PLN untuk mendiskusikan detail sistem kelistrikan di Bangka," lanjut Syofvi.

PLN Babel yang ditunjuk sebagai Pilot Project sangat mendukung program dari PLN untuk membuat smart grid pada sistem kelistrikan di Bangka. Dalam digitalisasi sistem kelistrikan ini tentunya perlu memperhatikan cyber security (keamanan perangkat) untuk menjaga data-data tetap aman dan tidak disalahgunakan oleh pihak lain yang tidak berkepentingan.

“PLN Babel akan mendukung program smart grid pada sistem kelistrikan di Bangka sesuai yang telah dicita-citakan PLN, dengan tetap memperhatikan cyber security digitalisasi sistem kelistrikan ini, agar tidak disalahgunakan," kata General Manager PLN Babel, Mohammad Munief Budiman.(pas)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: