Tegas! Ketua GIPI Sebut Kenaikan Hotel dan Mobil Rental Cuma 5-10 Persen

BABELPOS.ID, PANGKALPINANG - Ketua Gabungan Industri Pariwisata Indonesia (GIPI) Bangka Belitung (Babel), Wendo menegaskan bahwa kenaikan biaya kamar hotel dan jasa rental mobil di moment penyelenggaraan Rakornas Bapemperda DPRD se-Indonesia 2023 tak lebih dari 5-10 persen.

Penegasan disampaikan ini, sekaligus klarifikasi pemberitaan sebelumnya yang diterbitkan Babel Pos, Jumat (7/7) hari ini. Dimana ada kesalahan penyampaian persentase yang diterbitkan. 

Diutarakan Wendo juga, bahwa kenaikan ini dinilai masih batas kewajaran, mengingat adanya tambahan servis bagi kenyamanan tamu, khususnya peserta Rakornas Badan Pembentukan Perda DPRD se-Indonesia. Dari sisi hotel, selain layanan tambahan antar jemput, ada juga pertimbangan lainnya dengan sangat memperhatikan breakfast-nya bagi tamu.

Sementara jasa rental mobil melayani pengguna jasa dengan sistem paket. "Jadi bukan sewa per batang (unitnya), tapi paket yang meliputi mobil, driver serta bahan bakar minyaknya," ungkap Wendo.

BACA JUGA:Rakornas Bapemperda DPRD, Tarif Hotel dan Jasa Rental Mobil Tiba-tiba Naik

Oleh sebabnya, Wendo membantah jika pelaku pariwisata di Babel diindikasi aji mumpung dalam kegiatan ini.

"Kami membantah, jadi bukan aji mumpung. Kenaikan ini kita rasa masih wajar lah," jelas Wendo

Sebelumnya, indikasi aji mumpung momentum Rakornas Bapemperda DPRD se-Indonesia ini berdasarkan keluhan yang diterima Babel Pos.

"Ya, kok bisa tinggi gitu. Awal kita cek standar-standar aja, pas di-booking beda. Hotel biasa saja bisa tembur Rp700 ribu," ujar salah satu peserta yang enggan disebutkan namanya.

BACA JUGA:Rakornas Bapemperda 2023 Upaya Sinergikan Produk Hukum Tingkat Pusat dan Daerah

Demikian juga dengan paket layanan jasa transfortasi juga. "Jelas kita sayangkan hal ini. Kita khawatir ke depan, Babel enggak dipercaya lagi untuk jadi tuan rumah event-event nasional," ungkapnya.

Sementara Ketua DPRD Babel Herman mengaku belum mendapatkan laporan tersebut. Ada pun laporan yang ia terima, hanya tambahan layanan servis bagi pengguna jasa.

"Seperti antar jemput dan lainnya, begitu, jadi bukan kenaikan harga. Melainkan sedikit ada tambahan (tarif)," ujarnya.(**)

BACA JUGA:Simak! Ini Hasil Rakornas Bapemperda se-Indonesia Tahun 2023

Sumber: