Di Mimpinya, Sosok Misterius itu Menunggu SBY, Jokowi, dan Megawati?

--
BABELPOS.ID.- “Saya bermimpi, di suatu hari Pak Jokowi (Presiden RI ke 7-sekarang) datang ke rumah saya di Cikeas untuk kemudian bersama-sama menjemput Ibu Megawati (Presiden ke 5) di kediamannya. Selanjutnya kami bertiga menuju Stasiun Gambir.''
Demikian cuitan Presiden RI ke 6 Soesilo Bambang Yoedhoyono (SBY).
Selanjutnya, --masih mimpi SBY--, dirinya (SBY) bersama Jokowi dan Megawati ternyata sudah ditunggu sosok presiden ke-8?
"Di Stasiun Gambir, sudah menunggu Presiden Indonesia Ke-8 & beliau telah membelikan karcis kereta api Gajayana ke arah Jawa Tengah & Jawa Timur. Karena masih ada waktu, sejenak kami berempat minum kopi sambil berbincang-bincang santai. *SBY*,” ujarnya.
Dari sini, jika mimpi itu mimpi dalam tidur, tentu tak banyak yang bisa dikomentari. Karena setiap orang punya hak untuk bermimpi dan bertemu dengan siapapun dalam mimpinya.
BACA JUGA:Mimpi Wak Bodot
Namun, terlepas dari itu semua, terlhat bahwa mimpi SBY itu merupakan mimpi sebagai sebuah harapan. Terlebih lagi mimpi itu dilansirnya justru ketika Ketua DPP PDI Perjuangan Puan Maharani bertemu Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY). Keduanya bertemu di Hutan Kota Plataran, Gelora Bung Karno (GBK), Senayan, Jakarta, Minggu (18/6/2023) lalu.
Pertemuan ini tentu terlalu prematur kalau dikatakan sinyal koalisi, tapi lebih ke harus ditengok sebagai sebuah sinyal rekonsiliasi.
Bukankah semua tahu sudah hampir dua dekade PDI-P dan Demokrat saling berseberangan satu sama lain dalam percaturan politik nasional.
Mimpi itu sebagai harapan, dapat dilihat di Cuitan berikutnya.
Mereka bertiga sudah ditunggu sosok misterius, yaitu Presiden RI ke 8 yang sudah siap mengantarkan 3 Presiden sebelumnya itu, (ke 5, ke 6, dan ke 7) untuk pulang ke kediaman atau melanjutkan perjalanan.
Namun, sebelum ketiganya meninggalkan sosok Presiden ke 8 yang misterius itu, karena masih ada waktu, mereka berempat 'berbincang-bincang' santai. Saat itulah sosok misterius itu --Presiden ke 8-- menerima wejangan, nasehat, dan masukan dari para Presiden sebelumnya.
Pertanyaannya, siapa Presiden ke 8 yang menjemput itu?***
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: