Kapal Nelayan Muntabak Terbalik Dihajar Ombak Dua Meter

Kapal Nelayan Muntabak Terbalik Dihajar Ombak Dua Meter

Kapal nelayan Muntabak yang terbalik dihantam gelombang.--Tri

BABELPOS.ID, SUNGAILIAT - Nelayan asal Dusun Muntabak Desa Penyamun Kecamatan Pemali mengalami kecelakaan melaut. Kapal yang digunakan terbalik di tengah laut akibat diterjang ombak tinggi. 

"Telah terjadi kecelakaan laut atas nama saudara Sudir umur 42 tahun terhantam gelombang tinggi dua meter. Nelayan Sudir biasa berlabuh di Pantai Matras Sungailiat," kata Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Bangka, Ridwan, Kamis (1/6). 

BACA JUGA:Cari Nelayan Hilang, Basarnas Terus 'Korek' Kawasan Karang Rangkorek

Akibat kecelakaan itu kapal kayu yang digunakan oleh korban terbalik di tengah laut. Kecelakaan yang dialami korban berlangsung di laut Matras Sungailiat yang diterima pihak BPBD Kabupaten Bangka dari nelayan dan kepala lingkungan setempat. 

"Informasi kecelakaan itu kami Terima pukul 11.27 menit yang kemudian kami berkoordinasi dengan Pusdalops Bangka Belitung, dan relawan Laskar Sekaban untuk secepatnya melakukan evakuasi. Tetapi pada pukul 12.00 kami mendapat informasi nelayan tersebut telah ditemukan oleh nelayan yang punya kapal kapasitas cukup besar," jelas Ridwan. 

BACA JUGA:Muara Air Kantung Mampet, Nelayan Demo Minta Solusi

Ia lanjutkan, oleh nelayan penolong tersebut korban Sudir beserta kapalnya ditarik menuju ke pesisir pantai. Pihaknya mengapresiasi atas respon cepat rekan-rekan sesama nelayan atas musibah yang menimpa nelayan di lautan. 

"Jadi saat pukul 11.30 itu nelayan Matras meluncur ke laut memberi bantuan kepada saudara Sudir. Kami mengapresiasi respon cepat nelayan atas kecelakaan laut ini. Alhamdulillah saudara Sudir ditemukan selamat," ujarnya. 

BACA JUGA:Perahu Nelayan Dihantam Puting Belitung, Tiga Selamat, Satu Orang Dalam Pencarian

Atas kejadian ingin pihaknya mengimbau masyarakat untuk berhati-hati saat melakukan aktivitas mencari nafkah di laut. Nelayan diminta pandai melihat situasi cuaca yang berkembang dan selalu berkoordinasi dengan rekan-rekan yang ada di darat maupun lautan. 

"Nelayan juga dapat memberi informasi secara massif mengenai lokasi bila terjadi kecelakaan laut, agar segera cepat kita tangani," pungkasnya.(*)

BACA JUGA:Rusak Dihantam Cuaca Ekstrem, PT Timah Tbk Bantu Pembangunan Pondok Nelayan di Tanjung Niur

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: