Pemadaman Listrik Bergilir, Pengusaha Rental PS di Koba Ngeluh
Rental PS yang tutup karena pemadaman listrik bergilir di Koba.--
BABELPOS.ID, KOBA - Pemadaman listrik yang terjadi sejak beberapa hari terakhir di Pulau Bangka, khususnya Kabupaten Bangka Tengah (Bateng) membuat pengusaha warnet dan rental Play Station (PS) di sekitaran Kota KOBA mengeluh. Pasalnya, akibat Pemadaman listrik ini, omset mereka menurun.
Raythu (32), pengusaha rental PS di Koba mengeluh akibat pemadaman listrik membuat omset mereka menurun dari biasanya.
“Kalau terus-terusan mati listrik seperti ini, pendapatan tentu berkurang,” katanya kepada babelpos.id, Jumat (24/3/2023)
Menurutnya pemadaman listrik yang mencapai 2 kali dalam sehari, tidak lagi sesuai dan dikhawatirkan dapat membuat hardisk dan power suply PS rusak.
"Seperti kemarin mati listrik jam 11.30 sampai jam 16.00 wib dan mati lagi jam 22.00 wib, jadi ini benar-benar tidak sesuai, karena saya juga takut hardisk dan power supply PS nya rusak," keluhnya.
Diketahui pemadaman listrik di Pulau Bangka ini diakibatkan lima tower transmisi PLN roboh di jalur Kenten-Tanjung Api-api, Sumatera Selatan, karena cuaca ekstrem dan berdampak pada pasokan listrik dari Pulau Sumatera ke Pulau Bangka terganggu.
"Kondisi inilah yang menyebabkan pasokan listrik dari Sumatera ke Pulau Bangka melalui kabel laut terputus," ungkap Edy Saputra, Manager PLN Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Bangka.
Hingga saat ini, PT PLN (Persero) melalui Unit Induk Wilayah Bangka Belitung (UIW Babel) terus melakukan gerak cepat dalam pemulihan sistem kelistrikan di Pulau Bangka. (*)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: