Khawatir Keselamatan Proyek Saluran Air Bara - Toboali, Tokoh Masyarakat Kritik Begini

Khawatir Keselamatan Proyek Saluran Air Bara - Toboali, Tokoh Masyarakat Kritik Begini

Proyek pembangunan siring jalan Air Bara - Toboali yang dikhawatirkan membahayakan pengguna jalan akibat material dan penyempitan.--

BABELPOS.ID, TOBOALI - Proyek pembangunan saluran air sepanjang jalan dari Desa Air Bara sampai TOBOALI dinilai mengabaikan keselamatan para pengguna jalan.

Proyek bernilai miliaran ini tidak memasang traffic cone (kerucut lalu lintas) dan traffic light (lampu lalu lintas) di jalan, terkesan mengabaikan keselamatan pengguna jalan.

Salah satu tokoh masyarakat Toboali Dede Adam mengatakan, sejauh yang ia amati,  pengerjaan proyek ini hanya memasang plang rambu dan tulisan hati-hati ada pekerjaan saluran.

"Memang material proyek berada di bahu jalan tetapi ada beberapa material ada di pinggir jalan," ungkapnya, Rabu (01/03).

Kondisi ini menurutnya membahayakan pengguna jalan, terutama saat malam hari.

"Siang mungkin pengguna jalan masih bisa lihat ada material, tumpukan pasir, tumpukan batu gunung, namun kalau malam apakah terlihat, karena tidak ada traffic light maupun traffic cone. Apalagi pas di tikungan tajam dan tak terlihat, sangat membahayakan," tandas Dede.

Saat pengerjaan titik proyek siring, sejumlah pekerja terlihat memasang kerucut lalu lintas dan ada petugas mengatur arus lalu lintas. 

"Tetapi saat libur, istirahat atau sebagainya yang dikerjakan kemudian harinya tidak ada upaya apapun dari kontraktor, setahu saya biasanya ada namanya konsultan pengawasan di lapangan," ujarnya.

Karenanya ia berharap kepada instansi terkait agar berkoordinasi kepada Kades maupun warga, karena halaman rumah mereka bisa dimafaatkan untuk menaruh alat dan material pembangunan.

"Agar kegiatan yang notabenenya tidak lain untuk pembangunan daerah yang lebih baik ini dapat berjalan aman, lancar dan tidak ada hambatan," pungkasnya. (*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: