Boy: Gebyar Expo UMKM STISIPOL P12 Mampu Memotivasi Mahasiswa

Boy: Gebyar Expo UMKM STISIPOL P12 Mampu Memotivasi Mahasiswa

Boy Yandra saat menutup Gebyar UMKM Stisipol Pahlawan 12 Bangka --

BABELPOS.ID, SUNGAILIAT - Gebyar Expo Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) yang gelar STISIPOL Pahlawan 12 Kabupaten Bangka diharapkan mampu menjadi wadah kreativitas dan inovasi bagi mahasiswa di lembaga perguruan tinggi tersebut.

Hal itu disampaikan Bupati Bangka Mulkan diwakili Staf Ahli Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Setda Bangka Boy Yandra di Sungailiat, Sabtu malam (11/2).

Gebyar Expo STISIPOL Pahlawan 12 digelar selama empat hari terhitung dari tanggal 8 sampai 11 Februari 2023, yang melibatkan 24 pelaku UMKM di Kabupaten Bangka dengan berbagai jenis produk olahan yang ditawarkan.

"Inovasi yang dikembangkan oleh mahasiswa perlu dilakukan untuk mempersiapkan diri terjun di dunia kerja," kata Boy.

BACA JUGA:Stisipol Pahlawan 12 Promosi Produk Kreativitas Difabel

Dia menilai Gebyar Expo UMKM STISIPOL Pahlawan 12 dapat menjadi motivasi sekaligus kontribusi positif dan menjadi ajang memupuk kebersamaan antar mahasiswa.

Hal penting lainnya kata dia, kegiatan tersebut dapat membantu meningkatkan perekonomian bagi pelaku UMKM di daerah itu. Pemerintah Kabupaten Bangka mengapresiasi tinggi kepihak kampus STISIPOL Pahlawan 12 yang berani menggelar Expo UMKM.

"STISIPOL Pahlawan 12 Kabupaten Bangka merupakan satu-satunya perguruan tinggi di Bangka Belitung yang berani memberikan ruang bagi pelaku UMKM untuk menjual dan memperomosikan produk usahanya," kata dia.

BACA JUGA:Got Talent Competition, Event Mata Kuliah EO dan Keprotokolan Stisipol P12

Boy Yandra menginginkan melalui Expo UMKM dapat mengenalkan STISIPOL Pahlawan 12 ke masyarakat luas baik di dalam provinsi Bangka Belitung maupun masyarakat di luar pulau Bangka Belitung.

"Selain lebih dikenal masyarakat luas, STISIPOL Pahlawan 12 hendaknya dapat memberikan kontribusi dalam meningkatkan pendidikan tinggi dengan sumber daya manusia yang berkualitas," kata Boy Yandra.

BACA JUGA:Ini Efek Industri Tapioka, Sagu dan Tambak Udang Menurut Riset Stisipol P12

Menurutnya inovasi, kreativitas, daya saing, keterampilan kerja, keterbukaan bisnis dapat dipetik dan dijadikan pembelajaran bagi mahasiswa kedepannya.

Dia berjanji, pemerintah Kabupaten Bangka akan memfasilitasi kelengkapan dokumen label indusri UMKM untuk memberikan perlindungan konsumen karena diketahui perkembangan dunia begitu cepat dan peluang diberbagai bidangpun semakin terbuka. (*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: