KBI Ajak Masyarakat Gemar Membaca

KBI Ajak Masyarakat Gemar Membaca

Pengunjung Perpustakaan Rumah Pelangi yang didukung PT KBI.--

BABELPOS.ID - Ditengah upaya bersama meningkatkan kualitas sumber daya manusia, minat masyarakat Indonesia perlu ditingkatkan. Hal ini karena dari membaca, diharapkan akan mampu memberikan peningkatan pengetahuan serta wawasan masyarakat.

BACA JUGA:Masyarakat Perlu Mengetahui, Ini Peran Lembaga Kliring Dalam Perdagangan Emas Digital

Untuk itu, PT Kliring Berjangka Indonesia melalui Program KBI Peduli, memberikan kontribusinya berupa bantuan buku-buku bacaan masyarakat. Selain itu, yang tidak kalah penting adalah upaya mendorong masyarakat untuk gemar membaca.

BACA JUGA:Menteri BUMN Dorong 80% Karyawan BUMN dari Milenial, Ini Fakta di Kliring Berjangka Indonesia

Demikian disampaikan Fajar Wibhiyadi, Direktur Utama PT Kliring Berjangka Indonesia kepada media, 8 September 2022.

BACA JUGA:Semester I 2022, KBI Catat Registrasi Resi Gudang Tumbuh 22%

Terkait rendanya minat baca masyarakat, mengutip laporan dari Badan Pusat Statistik tahun 2022 disebutkan tingkat kegemaran membaca masyarakat Indonesia secara keseluruhan berada di angka 59,52, dengan durasi membaca 4-5 jam per minggu dan 4-5 buku per triwulan.

BACA JUGA:Gubernur Harap Bursa Efek Indonesia Fasilitasi Investasi Komoditi Unggulan Bangka Belitung

Sebelumnya, United Nations Educational, Scientific and Cultural Organizatoin (UNESCO) menyebutkan masyarakat Indonesia memiliki minat baca sangat rendah. Dalam data UNESCO tersebut, hanya 0,001% atau 1 dari 1000 orang di Indonesia yang rajin membaca.

BACA JUGA:Konsisten Dalam Implementasi Core Value BUMN, KBI Raih 5 Penghargaan Akhlak Award 2022

Fajar Wibhiyadi menambahkan, “Kegiatan tanggung jawab sosial dan lingkungan (TSJL) KBI terkait dengan upaya peningkatan minat membaca masyarakat ini adalah bagian dari program korporasi kepada masyarakat, khususnya dalam pilar pendidikan".

"Terkait peningkatan minat baca masyarakat ini, tentunya perlu kolaborasi dan sinergi dari berbagai pihak. Untuk itu, kedepan KBI akan terus menjalankan program ini dengan mengajak berbagai pihak, yang semata-mata tujuannya adalah untuk peningkatan minat baca masyarakat, yang pada akhirnya akan turut meningkatkan kualitas sumber daya manusia di Indonesia. TJSL KBI yang terkait dengan pendidikan ini merupakan bagian dari program TJSL terpadu yang dicanangkan KBI," tambahnya.

BACA JUGA:Dorong Optimalisasi SRG, Bappebti Setujui Penerbitan 16 Resi Gudang Gula Kristal Putih

Sebagai catatan, dalam kegiatan TJSL, KBI memiliki beberapa program baik itu untuk issue pendidikan, ekonomi, kesehatan serta lingkungan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: