Isi Materi Latsar, Bupati Algafry Singgung Kasus Mobil Dinas Parkir Sembarangan
KOBA - Bupati Bangka Tengah (Bateng), soroti permasalahan salah satu mobil dinas Pemkab Bangka Tengah yang sempat terparkir sembarangan selama berhari-hari di salah satu ruas jalan Kota Pangkapinang merupakan bukti pengelolaan aset yang buruk.
Hal tersebut disampaikan Algafry saat menyampaikan materi Kebijakan Pengembangan SDM Aparatur dan Nilai-Nilai ASN dihadapan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Angkatan II Tahun 2022 yang sedang mengikuti pelatihan dasar (Latsar) di Ruang Aula Diklat BKPSDMD, Bangka Tengah pada Senin (11/7/2022).
"CPNS ini sebelum diangkat sudah menjalani pelatihan dasar agar memiliki tiga hal yakni keterampilan, ilmu pengetahuan dan attitude, yang mana tadi sempat saya sampaikan bahwa kita ini harus memiliki sikap yang loyalitas dan bertanggungjawab serta kesetian terhadap negara," ujarnya kepada Babel Pos.
"Salah satu hal yang saya jadikan contoh yakni kejadian yang menimpa mobil pemda Bangka Tengah, seperti yang disebut oleh teman-teman dewan bahwa permasalahan tersebut adalah bukti pengelolaan aset kita buruk dan itu betul adanya," sambungnya.
Menurut Algafry, hal tersebut merupakan salah satu indikator pengelolaan aset Bangka Tengah yang buruk, sehingga harus dilakukan pembenahan.
"Kita rubah mindset yang salah, dengan cara bertanggungjawab, jangan dibiarkan sampai 5 hari jangan dibiarkan sembarangan, apapun alasannya tidak tepat, karena jika kita sudah diberikan tanggung jawab maka sudah sepatutnya harus dikejar, walaupun ada kerugian materi, sebab tanggungjawab yang ada harus diselesaikan," terangnya.
Pada kesempatan tersebut, Algafry turut menyampaikan agar para CPNS ini tidak pindah-pindah dulu, meski diperbolehkan.
"Jangan pindah-pindah dulu meski diperbolehkan, menetap saja dulu di Bangka Tengah dan cari pengalaman," tutupnya. (**)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: