Unit Transfusi Darah Kurang SDM, RSUD Bateng : Sudah Kami Buka Lowongan, tapi Tidak Ada yang Daftar
KOBA - Unit Transfusi Darah Rumah Sakit Umum Daerah (UTD RSUD) Kabupaten Bangka Tengah (Bateng) keluhkan Sumber Daya Manusia (SDM) yang kurang, pasalnya jumlah pegawai dan perawat di UTD RSUD Bateng hanya berjumlah 4 orang saja, sedangkan kebutuhan masyarakat akan pelayanan transfusi darah sangat banyak.
Direktur Utama RSUD Bangka Tengah dr. Lismayoni mengatakan, SDM untuk UTD RSUD masih harus ditambah.
\"UTD di Rumah Sakit kami masih sangat kurang tenaga perawat. Hal ini membuat pelayanan masih kurang optimal,\" ungkapnya kepada Babel Pos, Senin (16/5/2022).
Ia menambahkan, pihaknya sudah membuka lowongan pekerjaan untuk UTD RS Bateng tetapi tidak ada satu orang pun yang mendaftar.
\"Kita sudah membuka lowongan untuk UTD RS, tapi tidak satupun yang mendaftar. Hal ini dikarenakan UTD RS benar-benar spesifik ditransfusi darah untuk perawatnya. Kita memang kurang SDM di bagian ini,\" ujarnya.
Ia juga mengeluhkan, masih kurangnya alat transfusi darah untuk pengambilan trombosit darah, karena setiap yang butuh darah, bukan hanya butuh darah biasa saja.
\"Kita masih kurang alat pengambilan trambosit darah. Kita harus akui untuk fasilitas UTD RS masih kurang, tapi akan selalu kita usahakan meningkat,\" jelasnya.
\"Akan kita upayakan selalu peningkatan dalam hal fasilitas dan alat yang diperlukan, serta SDM yang diperlukan UTD RSUD Bangka Tengah,\" imbuhnya. (sak/ynd)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: