Dinkes Bateng Segera Salurkan Imunisasi Campak Rubela ke Sekolah, Direncanakan Bulan Mei
KOBA - Pemerintah Kabupaten Bangka Tengah (Bateng) melalui Dinas Kesehatan akan mulai menggencarkan pemberian imunisasi campak-rubela bagi anak-anak.
Pemberian tersebut direncanakan pada bulan ini (Mei -red) sesuai dengan surat dari Kementerian Dalam Negeri tentang pelaksanaan Bulan Imunisasi Anak Nasional Tahun 2022 yang ditujukan kepada Gubernur serta Bupati/Wali Kota.
Kepala Dinas Kesehatan Bangka Tengah, drg. M. Annas Ma\\\'ruf mengatakan pelaksanaan pemberian imunisasi ini dilakukan dalam rangka komitmen untuk mencapai eliminasi campak dan rubela/Congenital Rubella Syndrome (CSR) pada tahun 2023.
\"Ini kita lakukan sebagai upaya untuk mempertahankan status bebas polio dan mewujudkan dunia bebas polio pada tahun 2026,\" ungkap Annas kepada Babel Pos, Jumat (20/5/2022).
\"Selain itu, imunisasi campak-rubela ini kita lakukan, lantaran beberapa tahun terakhir pelaksanaan vaksin tersebut terhambat, karena pemerintah fokus melakukan penyuntikan vaksin Covid-19, untuk itu insyallah mulai bulan ini kuta akan gencar memberikan imunisasi campak-rubela kepada anak-anak,\" sambungnya.
Dikatakan Annas untuk 27 Provinsi di luar pulau Jawa, termasuk Babel akan mulai dilakukan bulan ini. Sedangkan untuk Pulau Jawa-Bali baru akan dilakukan bulan Agustus mendatang.
Ia menambahkan bahwa target imuniasi ini adalah bagi anak usia 9 sampai 12 tahun di Provinsi Bangka Belitung, serta anak balita yang belum lengkap imunisasi rutinnya.
\"Sebenarnya pemberian imunisasi campak-rubela ini selalu ada di Puskesmas dan Posyandu, tapi semenjak ada Covid-19 jadi kurang efektif. Tapi mulai bulan ini akan kami gencarkan lagi, dan kami akan lakukan ke sekolah-sekolah,\" tuturnya.
Dikatakan Annas pihaknya akan melakukan sosialisasi terlebih dahulu kepada pihak sekolah dan orangtua/wali murid terkait imunisasi campak-rubela tersebut.Ia berharap agar orangtua atau wali murid ini dapat benar-benar memahami manfaat dari imunisasi campak-rubela tersebut bagi anaknya.
\"Insyaallah nanti akan kami sosialisasikan dulu, setelah beres baru kami bisa bergerak,\" imbuhnya. (sak/ynd)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: