Sosialisasi Mitigasi Bahaya Buaya di Wilayah Pesisir : Masyarakat diimbau Tingkatkan Kewaspadaan

Sosialisasi Mitigasi Bahaya Buaya di Wilayah Pesisir : Masyarakat diimbau Tingkatkan Kewaspadaan

--

BABELPOS.ID, BANGKA SELATAN — Upaya meningkatkan keselamatan masyarakat di daerah pesisir dilakukan melalui kegiatan Sosialisasi Mitigasi Bahaya Buaya di Lingkungan Pesisir Desa Sebagin, yang digelar oleh mahasiswa KKN Kedisinian Berdampak Universitas Muhammadiyah Bangka Belitung pada hari jumat, 14 November 2025.

Mahasiswa bekerja sama dengan Pemerintah dan masyarakat Desa Sebagin.

Program ini bertujuan memberikan pemahaman yang lebih mendalam kepada warga mengenai  kehadiran buaya serta langkah pencegahan untuk meminimalkan risiko serangan buaya. 

BACA JUGA:Cegah Pelaku Kejahatan Lintas Negara, Menteri Hukum Supratman Tandatangani ASEAN Treaty on Extradition

Acara yang berlangsung di Balai Desa Sebagin ini menarik perhatian Masyarakat yang hadir, mulai dari nelayan, ibu rumah tangga, hingga para remaja.

Partisipasi aktif terlihat dari banyaknya warga yang mengajukan pertanyaan terkait pergerakan buaya di sekitar muara dan wilayah pantai.

BACA JUGA:Cegah Pelaku Kejahatan Lintas Negara, Menteri Hukum Supratman Tandatangani ASEAN Treaty on Extradition

Dalam penyampaian materi, dijelaskan bahwa mitigasi sangat diperlukan karena kawasan pesisir Sebagin merupakan habitat alami buaya.

Dijelaskan pula bahwa reptil tersebut kerap muncul di area Sungai dan pantai terutama pada musim penghujan dan saat air pasang. 

Warga juga diberi pemahaman mengenai prosedur keselamatan, seperti menghindari beraktivitas di area Pantai saat air pasang, menjaga jarak aman ketika bermain di area Pantai, segera melapor kepada pemerintah desa bila melihat keberadaan buaya.

BACA JUGA:Kanwil Kemenkum Babel Gelar Penyuluhan Hukum dalam bentuk Belajar Hukum Bersama Penyuluh (BEKUMPUL)

Kepala Desa Sebagin menuturkan bahwa pemerintah desa siap terus mendukung berbagai langkah mitigasi dengan menggandeng mahasiswa serta lembaga terkait.

Bentuk dukungan tersebut meliputi pemasangan papan peringatan, penyediaan sarana pengelolaan sampah di area pesisir, serta pelaksanaan edukasi yang berkesinambungan. 

BACA JUGA:Sudah 23 Unit Alat Berat Disita Satgas PKH dari Hutan Lubuk yang Luluh Lantak

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber:

Berita Terkait