//Berkat Program BPJS Ketenagakerjaan PT Timah Tbk
BABELPOS.ID, BANGKA - Komitmen PT TIMAH Tbk dalam memberikan perlindungan sosial bagi nelayan kembali memberikan manfaat nyata.
Melalui program kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan yang di fasilitasi perusahaan, keluarga Hasanuddin (42), nelayan asal Sungailiat, Kabupaten Bangka, menerima santunan setelah meninggal dunia saat melaut akibat tersambar petir.
BACA JUGA:PLN Babel Siagakan Seluruh Unit, Amankan Kelistrikan Selama Natal & Tahun Baru
Santunan tersebut diserahkan oleh BPJS Ketenagakerjaan Pangkalpinang kepada ahli waris dengan nilai total mencapai Rp233.500.000.
Bantuan ini terdiri atas Santunan Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK) sebesar Rp70.000.000 serta beasiswa pendidikan untuk dua orang anak meninggal senilai Rp163.500.000.
BACA JUGA:Ada Transformers One di Tasya Hot Spring Exo Park Bangka
Peristiwa nahas yang merenggut nyawa Hasanuddin terjadi di perairan Karang Lakorek, Sungailiat, saat korban tengah mencari ikan bersama anaknya yang bernama Bahar (12), yang merupakan anak kandung korban.
Sebelumnya, PT TIMAH Tbk juga telah memberikan bantuan biaya pengobatan untuk Bahar.
Bantuan ini diharapkan dapat mempercepat pemulihan anaknya.
BACA JUGA:7 Makanan Ini Dipercaya Membawa Keberuntungan Saat Tahun Baru
Bupati Bangka, Fery Insani, mengatakan lokasinya langsung bergerak cepat begitu menerima laporan adanya nelayan yang meninggal dunia saat melaut.
“Begitu mendapat kabar salah satu warga kami yang berprofesi sebagai nelayan mengalami musibah, saya langsung menghubungi Kepala BPJS Ketenagakerjaan Pangkalpinang, Ibu Evi. Beliau menyampaikan bahwa kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan korban masih aktif, sehingga bisa mendapatkan santunan,” ujar Fery, Sabtu (27/12/2025).
BACA JUGA:Xiaomi 17 Ultra Punya Lensa Telefoto 200MP, Harga Segini
Fery menjelaskan, mendiang Hasanudin mendapatkan BPJS Ketenagakerjaan yang difasilitasi oleh PT TIMAH Tbk.