Sementara itu, Pelaku UMKM sekaligus pemilik Jamu Mbok Ti, Tiya Apriano berbagi pengalaman dirinya memulai usaha jamu dan mengembangkan usahanya hingga eksis sampai hari ini.
Dirinya juga mempraktikan membuat jamu tradisional.
BACA JUGA:Tiket Film Timur Karya Putra Babel untuk Bantu Korban Banjir Sumatera
Kegiatan ini disambut antusias oleh para karyawati PT TIMAH Tbk, seperti yang disampaikan Christine menekankan pentingnya integritas dan profesionalisme sebagai fondasi utama perempuan dalam menjalankan berbagai peran, baik di dunia kerja maupun keluarga.
Senada, Rika Febriyani, mengaku mendapatkan banyak refleksi dari materi yang disampaikan.
BACA JUGA:Anggota Polres Bangka Barat 3 Dipecat, 5 Dapat Penghargaan
“Yang paling mengena bagi saya adalah tentang berdaya, memimpin diri sendiri, serta mengelola emosi dan pekerjaan dengan lebih bijak,” ujarnya.
Melalui kegiatan ini, PT TIMAH Tbk menegaskan komitmennya untuk terus mendukung pemberdayaan perempuan, menciptakan lingkungan kerja yang inklusif, serta mendorong lahirnya perempuan-perempuan yang tangguh, adaptif, dan berdaya di era transformasi.