BABELPOS.ID, SUNGAILIAT - Kantor Pencarian dan Pertolongan (SAR) Pangkalpinang melakukan evakuasi terhadap nelayan yang kapalnya rusak di Perairan Rebo Sungailiat.
Nelayan yang melaut dari Sungailiat ini sebelumnya mengalami kerusakan mesin.
Selain mesin rusak, kapal yang ditumpangi dua orang nelayan juga mengalami kebocoran saat melaut pada 21 September 2025 sekitar pukul 17.00 WIB.
Saat berangkat dari dermaga Nelayan Dua sungailiat dengan tujuan Pelabuhan Pangkalbalam kendala terjadi ketika pukul 21.15 WIB.
BACA JUGA:Dukung Ketahanan Pangan dan Pertanian, PT Timah Serahkan Mesin Tanam Jagung ke Polres Bangka Selatan
Mesin kapan mati dan terdapat bagian lambung kapal bocor saat berada di Perairan Rebo.
Korban kemudian mencoba menghubungi istrinya untuk meminta bantuan kapal penjemput dari Sungailiat menuju lokasinya.
Namun korban beserta kapalnya tidak berada di lokasi dan korban tidak dapat dihubungi lagi.
Keluarga korban kemudian menghubungi Kantor SAR Pangkalpinang untuk meminta bantuan SAR.
BACA JUGA:Sekda Mie Go Ingatkan SPPG BGN Jaga Kualitas MBG
"Menerima informasi tersebut, Kantor SAR Pangkalpinang memberangkatkan satu tim rescue menuju lokasi kejadian dengan menggunakan kapal SAR 246.
Para rekan korban juga turut membantu mencari menggunakan kapal mereka dari dermaga Pangkalarang menuju lokasi kejadian," kata Kepala Kantor SAR Pangkalpinang, I Made Oka Astawa, Senin (22/9/2025).
Tim lalu melakukan pencarian dengan penyisiran di sekitaran perairan Rebo.
Setelah 11 jam melakukan pencarian, korban beserta kapalnya berhasil ditemukan di perairan Tanjung Pesona dalam keadaan terombang ambing.
BACA JUGA:DPRD Babel Rapat Dengar Pendapat Dengan Perusahaan Sawit se- Babel