BABELPOS.ID, SUNGAILIAT - Tiga tangkapan terakhir upaya penyelundupan oleh TNI AL dari Lanal Babel tidak muncul pihak yang memiliki pasir timah. Kendati demikian, Danlanal Babel, Kolonel Laut (P) Ipul Saepul menegaskan tak ada urang negosiasi bagi aktivitas penyelundupan pasir timah.
“Siapa pemilik, positif pemilik itu tidak akan mengakui. Karena kalau dia mengakui, sama dengan menyerahkan diri, pasti mereka akan kabur lah,” kata Kolonel Ipul Saepul kepada wartawan di Mako Lanal Babel, Kamis (14/7/2025).
Pihaknya menyatakan fokus kepada proses hukum terhadap barang bukti yang berhasil diamankan. Mengenai tersangka akan dilakukan tindaklanjut penyelidikan.
"Terkait masalah tersangka, nanti tim intel saya yang akan penyelidikan lebih lanjut," ujarnya.
Lebih lanjut ia katakan apakah ada indikasi keterlibatan oknum aparat dalam kegiatan penyelundupan, sejauh ini tidak ada oknum aparat yang terlibat.
“Karena barang-barang yang saya tangkap pasti dia (soal oknum/orang yang membekingi) pun monitor akan ditangkap. Sehingga dia melarikan, mendahului ya, karena tiga kali kita menangkap, pelaku di situ, baik yang ada di kapal, maupun yang di pantai waktu itu tidak ada," terangnya.
BACA JUGA:Katanya Muatan Sagu, Tapi Dua Truk Keluar dari Pelabuhan Sadai Dikawal
BACA JUGA:Kapal Menumbing Raya yang Memuat Belasan Truk Timah dari Belitung Telah Merapat di Pelabuhan Sadai
Ia juga menegaskan dari tiga tangkapan baik di Pangkalbalam, Pantai Jambosak-Tanjung Kelayang dan Pantai Nelayan Dua Sungailiat belum ada indikasi saling keterkaitan. Sebab, ketiga upaya penyelundupan ini memiliki modus yang berbeda-beda.
"Ada yang langsung, ada juga yang ditimbun di tanah pesisir pantai dan ada juga yang menggunakan kapal. Sehingga modusnya memang beda-beda," jelasnya.
Pihaknya berharap pengungkapan penggagalan penyelundupan dapat meminimalisir upaya penyelundupan selanjutnya. Agar bisa menyelamatkan barang-barang yang berpotensi merugikan negara akibat aktivitas penyelundupan.
Ia meminta, para pengusaha timah agar mengedepankan usaha secara legal dan tidak mencoba-coba melakukan upaya penyelundupan. Sebab pihaknya tidak ada kompromi terhadap setiap aksi penyelundupan.
"Yang jelas kami Lanal Babel akan komitmen. Tidak ada kompromi untuk tindakan upaya penyelundupan, akan saya tindak, akan saya tangkap dan akan saya proses," tegasnya.
BACA JUGA:Lanal Babel Beberkan Proses Hukum Tiga Tangkapan Penyelundupan Timah Tujuan Malaysia
BACA JUGA:Kembali, 15 Truk Timah dari Belitung Menuju Bangka, Sore Ini Tiba di Sadai